Berkas Pelaku Pembacokan Tahap II

Kriminal | Kamis, 07 Februari 2019 - 09:15 WIB

KOTA (RIAUPOS.CO) - Berkas seorang tersangka penganiayaan berat berinisial HM, warga Jalan Kapur Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan, telah dinyatakan lengkap dan pelimpahan tahap dua.

"Hari ini, Rabu (6/2) pagi tadi telah kami serahkan pelimpahan tahap duanya (tersangka dan barang bukti) ke kejaksaan," kata Kanit Reskrim Polsek Senapelan Ipda Budi Winarko.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Dijelaskannya bahwa tersangka juga merupakan seorang residivis penganiayaan yang terjadi beberapa waktu lalu di wilayah hukum Polsek Senapelan.

Diketahui seperti pemberitaan sebelumnya, Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru serta Tim Opsnal Mapolsek Senapelan meringkus seorang lelaki tindak pidana penganiayaan berat.

Pelaku berinisial HM,  warga Jalan Kapur Kelurahan Kampung Baru Kecamatan Senapelan, Kota Pekanbaru.

Sementara korban keganasan aksi pelaku bernama Anwir Yamadi (58) Jalan Punak Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan Kota Pekanbaru.

Peristiwa penganiayaan itu dilakukan pelaku, Senin (24/12) lalu di Jalan Kulim Kelurahan Kampung Baru, Kecamatan Senapelan.

Awalnya pada saat itu sekitar pukul 13.30 WIB, Polsek Senapelan mendapat laporan dari masyarakat bahwa telah terjadi penganiayaan berat di Jalan Kulim.

Berdasarkan laporan tersebut tim gabungan Polresta Pekanbaru dan Polsek Senapelan langsung ke tempat kejadian perkara (TKP), hingga mengamankan pelaku beserta barang bukti berupa sebilah parang.

Sementara itu korban langsung dibawa ke RS Santa Maria, delanjutnya terhadap pelaku dan barang bukti diamankan ke Polresta Pekanbaru guna penyelidikan lebih lanjut.

Setelah petugas melakukan interogasi terhadap pelaku, ternyata kejadian tersebut berawal dari pelaku merasa tidak senang dengan korban karena korban telah membawa orang untuk bekerja di tempat cucian pelaku.

Dimana pada saat itu orang yang dipekerjakan tersebut berhenti dan alat-alat di tempat cucian milik pelaku hilang. Karena merasa dirugikan dan merasa tidak senang dengan korban, pelaku langsung mendatangi korban, kemudian langsung membacok korban.

dengan sebilah parang hingga mengenai kedua tangan korban.(man)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook