BENGKALIS (RP) — Jajaran Satuan Reskrim Polres Bengkalis berhasil menangkap dua tersangka pelaku perampokan dan pencurian dengan kekerasan (curas) lintas provinsi yang menggunakan senjata api (senpi).

Saat dilakukan penangkapan, SG (36) dan BS (23) ditembak karena berusaha melarikan diri, Kamis (3/10) dini hari.

SG merupakan warga Titian Resak, Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu. Sedangkan BS merupakan warga Kelurahan Talang Banjar, Kota Jambi.

Hal itu disampaikan Kapolres Bengkalis AKBP Ulung Sampurna Jaya saat dikonfirmasi Kamis (3/10) didampingi Kasat Reskrim AKP Dody Harza Kusuma.

Kapolres juga mengatakan, bahwa kedua tersangka digerebek oleh Tim Opsnal Sat Reskrim di Penginapan Fajar Indah, Kelurahan Gajah Sakti, Kecamatan Mandau, Kabupaten Bengkalis.

Disebutkan Kapolres, setelah mendapatkan informasi, tim langsung menuju penginapan tersebut, Kamis (3/10) dinihari sekitar pukul 00.30 WIB.

“Saat dilakukan penggeledahan terhadap kedua pelaku, didapatkan dua pucuk senpi jenis revolver dan 18 peluru tajam. Keduanya ditangkap berada di dalam satu kamar. Dari hasil penggeledahan oleh tim, juga ditemukan sebilah senjata tajam, 1 buah tang, 1 buah sebo warna hitam, 1 buah dompet kecil tempat peluru, 1 buah tas ransel, 1 unit sepeda motor merk Yamaha Vixion warna hitam,” papar Kapolres Bengkalis.

Kapolres juga menjelaskan, setelah ditangkap, kedua tersangka dibawa ke kantor BKO Sat Reskrim Polres Bengkalis di 125, Kota Duri untuk dilakukan pemeriksaan dan pengembangan lebih lanjut.    

“Kedua tersangka rencananya akan melakukan aksinya di Kota Duri. Setelah mendapatkan informasi yang akurat, tim pun langsung melakukan penangkapan. Kedua tersangka itu sudah menjadi target operasi (TO) oleh Sat Reskrim Polres Bengkalis. Kedua tersangka sudah banyak melakukan aksinya di Provinsi Riau. Kita akan terus mengungkap kasus curas jenis apapun baik yang menggunakan senpi atau tidak,” katanya.(*6/dac)