TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) – Coba melarikan diri setelah melancarkan aksi, dua penjambret justru tersudut di jalan buntu. Warga pun langsung menyerbu. Kedua bandit bersepeda motor jenis Vixion itu pun jadi pelampiasan emosi warga.
Alhasil, kedua pelaku yang mengaku bernama Robi (26) dan Ilham babak belur dihajar warga. Keduanya berhasil diamankan warga setelah nekat melakukan penjambretan terhadap korban bernama Darmis.
Peristiwa penjambretan itu terjadi Rabu (3/2) sekitar pukul 11.45 WIB. Kini kedua pelaku mendekam di balik sel Polsek Kuantan Mudik untuk menjalani pemeriksaan.
Peristiwa itu berawal saat korban Darmis baru saja mengambil uang di salah satu bank di Teluk Kuantan. Usai mengambil uang, korban hendak pulang ke rumahnya. Namun, di perjalanan korban dibuntuti oleh dua orang pelaku tersebut.
Sesampainya di Kecamatan Gunung Toar, tepatnya di depan SMP Gunung Toar kedua pelaku pun langsung memepet korban dan merampas tas milik korban yang berisikan uang puluhan juta rupiah. Melihat tas sudah berpindah tangan, maka korban langsung mengejar pelaku sambil berteriak memintak tolong.
Mendengar suara minta tolong ibu tiga anak ini warga sekitar langsung bergegas mengejar untuk pelaku. Setelah kejar-kejaran terjadi, namun kedua pelaku ini terjebak jalan buntu, sehingga kedua pelaku tidak bisa berkutik dan berhasil diamankan. Sontak warga yang sudah emosi melihat perbuatan kedua pelaku pun menjadi bulan-bulanan warga.
Beruntung nyawa kedua pelaku bisa terselamatkan, Setelah pihak kepolisian dari Mapolsek Kuantan Mudik mendatangi TKP untuk menyelamatkan pelaku dari amukan massa.
Kapolsek Kuantan Mudik AKP L Sinaga ketika dikonfirmasi Pekanbaru MX (grup riaupos.co) melalui Kanit Reskrim Ipda Rafidin Lumban Gaol membenarkan adanya kejadian tersebut. ‘’Kini kedua pelaku sudah kita amankan di sel tahanan Mapolsek Kuantan Mudik. Sementara kasusnya masih dalam penyidikan lebih lanjut.’’ ungkap Rafidin.(MXV/rpg)