PEKNABRAU (RIAUPOS.CO) - Gempa di Lombok, membuat rasa empati bagi anak-anak sekolah dasar yang ada di Pekanbaru tumbuh dengan sendirinya. Hal ini dinilai positif, sehingga sejalan dengan program kemanusiaan Swadaya Ummah.

Peristiwa bencana alam gempa bumi di Lombok ini membuat hati siswa-siswi sekolah dasar ikut terketuk. Mereka menyisihkan sebagian uang sakunya guna membantu saudara-saudara sebangsanya yang tengah kesulitan dan membutuhkan uluran tangan.

"Mereka ingin membantu saudara-saudaranya. Bahkan mereka rela sisihkan uang sakunya agar bisa ikut membantu meringankan beban saudara-saudara kita di Lombok. Semua itu bukan kami ada-adakan, mereka sendiri yang meminta untuk di fasilitasi. Maka dari itu kami salurkan melalui lembaga Swadaya Ummah ini" Ungkap salah satu pengajar di SDIT Esa Tunggal.

Hingga kini, dana yang berhasil di galang oleh siswa dan siswi sekolah dasar dari beberapa sekolah islam terpadu, mencapai kisaran Rp. 4.206.000.

"Hingga detik ini, masih banyak saudara-saudara kita di Lombok yang sulit di jangkau lokasinya. Terutama di daerah-daerah pelosok. Menurut informasi dari relawan kami di lapangan, kondisi mereka sangat memprihatinkan" Ungkap Arif Nugraha selaku manajer program Peduli Gempa Lombok Laz Swadaya Ummah.

Kegiatan ini tak hanya diikuti siswa-siswi sekolah dasar saja. Tapi juga oleh staf pengajar dan tata usaha. (esi)