BATUK BUKAN PENYAKIT

Batuk Bukan Penyakit, Tapi Bisa Jadi Indikasi Terkena Penyakit Ginjal

Kesehatan | Kamis, 27 Juli 2017 - 09:32 WIB

Batuk Bukan Penyakit, Tapi Bisa Jadi Indikasi Terkena Penyakit Ginjal

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Setiap orang pasti pernah mengalami batuk. Batuk bukanlah penyakit melainkan reflek proteksi tubuh untuk mencegah partikel bakteri atau virus masuk ke dalam tubuh. Virus dan bakteri adalah faktor yang paling banyak menyebabkan batuk. Apabila keduanya membuat iritasi di jalur napas, batuk pasti akan muncul.

“Batuk adalah gejala dari penyakit yang mungkin akan diderita tubuh. Batuk terjadi agar benda asing seperti debu, lendir, asap, dan bakteri yang mengganggu jalan nafas dikeluarkan dari dalam tubuh,” ungkap dr Fauziah Fardizza, SpTHT-KL (K) dari Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Rabu (26/7).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Di dalam tenggorok, ada flora normal yang hidup bersama-sama dengan tubuh. Jika ada virus atau bakteri yang masuk dan mengiritasi jalur nafas, flora ini akan menginfeksi tubuh. Hal itulah yang menyebabkan batuk bisa menjadi tanda penyakit serius. Maka dari itu, walaupun batuk adalah bentuk reflek proteksi dari tubuh harus diwaspadai apabila berlangsung lebih dari 2 pekan.(int/eca)

(Baca Juga: 10 Gejala Gagal Ginjal yang Sering Tidak Disadari)

Batuk dalam jangka waktu lama bisa menjadi indikasi gejala penyakit serius seperti kanker paru-paru. Selain itu, ada bakteri dalam tenggorok yang dikenal dengan nama Streptococcus. Bakteri ini bisa menyebabkan penyakit ginjal dan lambung jika iritasi di jalur nafas terjadi terlalu lama. Itulah sebabnya mengapa bila batuk tak kunjung sembuh disarankan untuk pergi ke dokter. (Baca Juga: 6 Ciri Gejala Seseorang Terkena Penyakit Batu Ginjal)

Biasanya dokter akan memberikan obat yang bisa segera meredakan batuk. Kalau sudah terlalu parah, biasanya obat yang diberikan adalah antibiotik. Tapi, terlalu banyak mengonsumsi antibiotik bisa menyebabkan tubuh resistensi terhadap antibiotik.

 Cara yang paling baik adalah mencegah terjadinya batuk. Batuk bisa dicegah dengan banyak minum air putih, menghindari makanan yang tidak sehat seperti gorengan yang mengandung banyak minyak, jangan mengonsumsi makanan yang bisa merangsang terjadinya batuk (terlalu manis, terlalu asam, terlalu pedas, dan lainnya), serta jangan merokok. Anda juga bisa mengonsumsi obat tradisional seperti madu untuk menjaga daya tahan tubuh. (Baca Juga: Ramuan Cengkeh Mujarab Jadi Obat Batuk Alami)

Selain karena jalur napas yang terinfeksi, batuk juga bisa terjadi apabila Anda mengonsumsi obat-obatan tertentu yaitu obat jantung, hipertensi, dan kanker paru. Obat-obatan itu memicu batuk karena menghasilkan banyak lendir.

(hel)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook