PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Diet Mediterania atau diet dengan pola mengonsumsi asam lemak tak jenuh, ternyata dapat membantu mempertajam memori dan kemampuan berpikir. Sebuah hasil studi menemukan bahwa orang yang menerapkan diet mediterania, juga memiliki penurunan risiko gangguan mental sebesar 19 persen.
Unsur kunci dari diet mediterania adalah asam lemak omega 3 yang terkandung di dalam minyak ikan, biji rami, kenari dan kacang-kacangan, yang diketahui memberi manfaat bagi sistem otak dan saraf.