Suka Minum Alkohol, Berisiko pada Fungsi Hati

Kesehatan | Senin, 19 Agustus 2019 - 16:54 WIB

Suka Minum Alkohol, Berisiko pada Fungsi Hati
Mabuk usai minum alkhohol (foto/jpnn.com)

RIAUPOS.CO - Banyak ahli kesehatan menyatakan bahwa minum alkohol tidak ada gunanya sama sekali. Bagi Anda yang sampai sekarang masih kecanduan, sebaiknya segera berhenti minum alkohol dari sekarang.

Dikatakan oleh dr. Nadia Octavia dari KlikDokter, ketika alkohol dikonsumsi dalam jumlah berlebih, maka tubuh tidak mampu untuk mengolahnya dengan baik. Sebagai akibatnya, alkohol akan tersirkulasi di peredaran darah dan menyebabkan gangguan pada fungsi tubuh.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

"Hati akan bekerja sangat kerjas untuk mengolah alkohol. Karena itu, tak heran jika hati menjadi organ pertama yang berisiko mengalami kerusakan," ujar dr. Nadia.

"Selain gangguan pada hati, alkohol juga dapat menyebabkan peradangan pankreas, kanker, gangguan saluran cerna, kerusakan otak, malnutrisi, defisiensi vitamin, osteoporosis, dan penyakit jantung," lengkapnya.

Dengan adanya risiko mengerikan tersebut, diharapkan Anda bisa tergerak untuk segera berhenti minum alkohol. Tidak perlu terburu-buru, tapi lakukanlah secara perlahan dan dengan penuh keyakinan bahwa Anda ingin tubuh menjadi lebih sehat lagi.

Setelah berhenti mengonsumsi alkohol, tubuh akan mengalami berbagai perubahan berharga dan kesehatan Anda akan berangsur-angsur membaik. Secara lebih spesifik, inilah yang terjadi pada tubuh jika Anda benar-benar berhenti minum alkohol:

1. Jantung lebih sehat

Jangan pernah berpikir bahwa segelas anggur merah atau minuman alkohol jenis lainnya baik untuk jantung Anda. Hal yang terjadi justru sebaliknya, jantung lebih berisiko untuk mengalami kerusakan.

Lain halnya jika Anda berhenti minum alkohol. Perilaku ini dapat menurunkan tekanan darah dan kadar lemak yang disebut trigliserida, sehingga kesehatan jantung lebih terjaga. Anda juga terhindar dari risiko gagal jantung, lo!

Sumber: JPNN.com

Editor: Jawapos

   









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook