KENDALIKAN POLA MAKAN

Ini 5 Langkah Mudah Gaya Hidup Sehat Bantu Atasi Diabetes

Kesehatan | Sabtu, 18 Desember 2021 - 15:10 WIB

Ini 5 Langkah Mudah Gaya Hidup Sehat Bantu Atasi Diabetes
Ilustrasi gaya hidup sehat. (ISTIMEWA)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Gaya hidup tak sehat seperti pola makan tinggi kalori, lemak dan gula membuat kadar gula seseorang melonjak. Jika tak bisa dikendalikan akan berujung pada diabetes. Jika sudah terkena diabetes, risiko komplikasi seperti stroke, jantung, gagal ginjal dan amputasi bisa saja terjadi.

Berdasarkan penelitian para ahli kesehatan, penyebab utama terjadinya penyakit diabetes adalah pola hidup tidak sehat dan faktor genetik. Namun, penyebab utamanya karena pola hidup tidak sehat, seperti lebih memilih untuk mengkonsumsi fast food atau junk food, sehingga angka penderita diabetes terus meningkat. Oleh karena itu, banyak bermunculan metode-metode pengobatan diabetes baik secara medis maupun non-medis.


Dalam penelitian tahun 2017 tentang metode pengobatan baru yang scientific dan sistematis berupa konsep kesehatan bernama Konsep Karnus, mengedukasi seseorang bahwa dalam setiap sel tubuh harus mendapatkan asupan nutrisi yang cukup agar dapat beregenerasi. Oleh karena itu, inti dari setiap masalah kesehatan menurut Konsep Karnus berawal dari lambung yang gagal memberikan asupan nutrisi untuk setiap sel dalam tubuh.

"Dalam metode konsep karnus ini ternyata membantu percepatan penyembuhan atau pengendalian penyakit-penyakit degeneratif salah satunya diabetes," kata Pakar Biologi Molekular dr Sugeng Ibrahim MBiomed kepada wartawan, Jumat (18/12).

Dalam metode penelitian tersebut diungkapkan 5 langkah mudah menghindari diabetes. Apa saja?

1. Perbaiki Sistem Pencernaan
Lakukan perbaikan sistem pencernaan makanan dengan merekonstruksi lambung. Lambung yang sehat harus dalam kondisi asam, jika tidak maka makanan yang kita konsumsi tidak akan menjadi nutrisi sel.

"Jangan sampai terapi apapun yang kita lakukan mengganggu fungsi alami asam lambung dalam menyediakan nutrisi-nutrisi lanjutan terkait karbohidrat, protein, dan lemak," kata dr Sugeng.

2. Perbaiki Pola Makan
Konsumsi makanan bergizi seimbang yakni mengandung karbohidrat, protein, lemak dan vitamin serta mineral. Pada kasus diabetes kurangi porsi nasi ganti dengan lauk mengandung protein nabati dan hewani. Asam amino yang berasal dari protein akan membantu menghilangkan lemak yang menyumbat reseptor insulin agar dapat kembali dimetabolis oleh tubuh.

3. Makan Jangan Berlebihan
Pastikan selalu makan dengan porsi yang cukup dan tidak berlebihan. Untuk mempermudah, lakukan kebiasaan berhenti makan sebelum kenyang.

4. Cukup Hidrasi
Cukupi kebutuhan minum harian dengan minum air putih minimal 8 gelas air sehari dan tambahkan asupan antioksidan seperti mengkonsumsi buah, sayur dan teh hijau untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

5. Olahraga
Lakukan aktivitas fisik secara rutin meskipun tubuh mengidap penyakit diabetes agar lemak-lemak dalam tubuh dapat diubah menjadi energi. Salah satu contoh kasus adalah yang terjadi kepada seorang penderita diabetes puluhan tahun mendapatkan kakinya dengan luka terbuka serta tulang membiru (proses pembusukan), akhirnya dapat sembuh dengan tulang yang kembali memutih serta luka yang menutup.

"Saya menderita diabetes sudah 10 tahun lebih. Makan ngawur segala saya makan nggak aturan, gula saya tinggi. Selain itu kaki saya ternyata tulangnya sudah busuk membiru, sama dokter disarankan amputasi tapi saya menolak. Kini dengan jalani pola hidup sehat, kaki saya itu mulai membaik, tulangnya juga mulai putih, sudah tidak biru lagi. Luka juga sudah menutup dan kering," ungkap Mashudi, pasien diabetes asal Jombang.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook