Anak dengan Kondisi Demam Harus Tunda Imunisasi MR

Kesehatan | Rabu, 16 Agustus 2017 - 11:15 WIB

Anak dengan Kondisi Demam Harus Tunda Imunisasi MR

JAKARTA (RIAUPPOS.CO) - Sebelum diberikan vaksin Measles Rubella (MR), tenaga medis harus melakukan pemeriksaan medis ringan untuk memantau kesehatan anak. Hal ini wajib dilakukan untuk mencegah dampak yang parah akibat penyakit penyerta yang mereka alami.

Orangtua harus tahu, ada beberapa kondisi yang membuat anak-anak tidak boleh mendapatkan vaksin bila kondisinya sakit. Hal tersebut dapat membuat anak-anak mengalami efek samping yang membuatnya menderita.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Disebutkan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI dr HM Subuh MPPM, anak dengan kondisi demam, batuk, pilek, mencret, ruam dan gangguan kesehatan lainnya tidak boleh disuntik. Tenaga medis harus mengecek supaya pemberian vaksin tidak sia-sia.

“Kalau anak mau diimunisasi yang pertama dia jangan sampai sakit. Pastikan anak tidak demam, batuk, flu dan mengalami gejala lainnya,” ujar Subuh, Selasa (15/8).

Subuh mengimbau kepada seluruh tenaga medis supaya tidak lupa mengecek kondisi kesehatan anak-anak sebelum divaksin. Pengamatan ini harus dilakukan secara utuh supaya tidak ada dampak yang membuat anak menderita.

Bila anak mengalami sakit saat dijadwalkan vaksin sebenarnya dapat ditunda. Pastikan saat program nasional ini tengah berjalan, anak-anak mendapatkan vaksin sesuai dosisnya.

“Penundaan pemberian vaksin ya harus didapatkan anak saat sembuh dari sakit. Jangan dilewatkan yang jelas jadwalnya,” terang Subuh.

Sebagai informasi, hampir dua pekan jadwal pelaksanaan vaksin MR di sekolah-sekolah semua wilayah Pulau Jawa, sudah 13.475.438 anak mendapatkan suntikan MR.

Targetnya, pemerintah mengharapkan 95 persen vaksin MR berhasil diberikan kepada seluruh anak yang menjadi sasaran vaksin. Dilaporkan Kementerian Kesehatan RI, target sasaran paling banyak yaitu pemberian vaksin di wilayah Jawa Tengah.(int/eca)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook