RIAUPOS.CO- Susu merupakan asupan kaya gizi yang tinggi kalsium dan protein. Minuman yang merupakan produk dari sapi ini sangat baik untuk dikonsumsi di pagi hari sebelum Anda mulai beraktivitas.

Semakin ke sini, semakin banyak jenis susu sapi yang beredar di pasaran. Ada susu full cream, ada pula susu skim. Kedua jenis susu yang paling sering terlihat di rak-rak supermarket itu memiliki kandungan yang sedikit berbeda.

Susu full cream

Susu full cream memiliki kandungan lemak paling tinggi dibanding jenis susu lainnya. Untuk ukuran 200 mililiter, susu full cream mengandung 131,9 kilokalori, 19 persen atau 6,4 gram protein, 51 persen atau 7,8 gram lemak, dan 29 persen atau 9,6 gram karbohidrat.

Susu skim

Susu skim memiliki kandungan lemak yang paling rendah dibanding susu lainnya. Susu jenis ini adalah pilihan tepat bagi mereka yang mengalami kegemukan dan kelainan profil lemak.

Susu skim berukuran 200 mililiter mengandung 69,8 kilokalori, 5 persen atau sekitar 0,4 gram lemak, 39 persen atau sekitar 6,8 gram protein, dan 56 persen atau 9,8 gram karbohidrat.

Mana yang terbaik?

Bagi mereka yang memiliki riwayat kelainan jantung koroner, stroke, obesitas, dan kelainan profil lemak darah, susu skim adalah pilihan terbaik. Ini karena jenis susu tersebut memiliki kandungan lemak yang paling rendah, sehingga tidak berpotensi menyebabkan terjadinya penyumbatan pembuluh darah.

Bagi Anda yang tidak ingin atau sudah telanjur mengalami kegemukan (obesitas), hindari konsumsi susu full cream. Sebab jenis susu tersebut bisa membuat tubuh kemasukan kalori dalam jumlah berlebih, sehingga lemak bisa makin menumpuk di dalam tubuh Anda. Dengan mengonsumsi susu full cream, profil lemak darah Anda juga akan sulit normal.

Apakah susu full cream buruk dan wajib sepenuhnya dihindari? Tidak juga. Bagi anak atau orang yang memiliki berat badan di bawah normal, susu full cream dapat membantu memperbaiki keadaan.

Ini karena susu full cream memiliki kandungan kalori yang lebih tinggi, sehingga dapat membantu meningkatkan berat badan ke rentang ideal.

Susu skim maupun full cream memiliki kebaikan tersendiri bagi orang-orang yang kondisinya cocok untuk mengonsumsi produk itu. Jadi, jika ditanya mana yang terbaik di antara kedua jenis susu tersebut, jawabannya dikembalikan lagi dengan kondisi tubuh Anda saat ini.

Jika Anda adalah orang dengan riwayat kelainan jantung koroner, stroke, obesitas, dan kelainan profil lemak darah, susu skim adalah pilihan terbaik.

Sementara itu, apabila Anda adalah orang yang memiliki berat badan di bawah normal, susu full cream adalah pilihan yang bijak.