JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Bau mulut tak sedap atau halitosis sering terjadi pada banyak orang selama berpuasa. Bau mulut tak sedap akan lebih jelas. Lalu, apakah orang yang berpuasa sudah pasti bau mulut?
Menurut penjelasan medis, sebenarnya bau mulut tidak sedap tidak selalu terjadi pada seseorang yang sedang berpuasa. Dokter Spesialis Penyakit Dalam yang juga Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Ari Fahrial Syam mengatakan secara normal apabila mulut kita kering karena air liur yang kurang bisa memicu bau mulut. Atau bisa juga akibat kita kurang melakukan aktivitas berkunyah akan menyebabkan bau mulut tidak segar.
“Hal inilah yang terjadi apabila kita sedang berpuasa di mana selama 14 jam tidak ada makanan yang kita kunyah dan tidak ada air atau cairan yang kita minum,” jelasnya kepada JawaPos.com baru-baru ini.
Akan tetapi, kata dia, sebenarnya bau mulut yang ditimbulkan selama kita berpuasa bukan merupakan bau mulut tak sedap atau halitosis yang terjadi akibat kelainan suatu organ. Sebab, ada bau mulut yang lain yang terjadi akibat kelainan sesuatu organ dapat terjadi akibat kelainan pada rongga mulut, dari Telinga Hidung dan Tenggorokan (THT), dari saluran pernapasan atau saluran pencernaan.
Sebagian besar penyebab bau mulut bersumber akibat kelainan pada rongga mulut. Keadaan rongga mulut yang berpotensi untuk menimbulkan bau mulut adalah karena adanya karies atau gigi berlubang atau adanya sisa akar gigi, karang gigi, peradangan pada gusi (gingivitis), atau penggunaan gigi palsu yang tidak benar.
“Mengingat pentingnya kesehatan gigi dan juga informasi bahwa penyebab terbanyak bau mulut adalah karena masalah gigi seperti yang disebut di atas maka masalah seputar gigi dan rongga mulut yang ada harus diobati,” katanya.
Ari juga menjelaskan bau mulut yang tak sedap dapat ditimbulkan karena adanya kelainan organ lain. Bukan hanya karena dipicu oleh berpuasa. Apa saja?
1. Pada Saluran THT
Organ yang bisa menjadi penyebab bau mulut yang tak sedap antara lain kelainan pada telingga hidung tenggorokan (THT),organ paru dan saluran pencernaan serta gangguan pada liver.
2. Kanker Saluran Cerna
Kanker pada saluran cerna juga dapat menyebabkan bau mulut tak sedap.
3. Diabetes
Penyakit lain yang dapat menyebabkan bau mulut antara lain penyakit kencing manis dengan gula darah yang tidak terkontrol.
4. Paru-paru
Gangguan paru yang terjadi yang dapat menyebabkan bau mulut tak sedap antara lain karena infeksi paru baik akut maupun kronik.
5. Sinusitis
Pasien dengan kelainan pada sinus berupa sinusitis juga menyebabkan timbulnya bau mulut tak sedap.
6. GERD
Kelainan yang terjadi pada saluran cerna yang bisa menyebabkan bau mulut antara lain penyakit refluks kerongkongan (GERD), tukak pada lambung atau usus dua belas jari dan radang lambung yang disebabkan oleh kuman Helicobacter pylori.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
