PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Zaman sekarang, kian jarang orang yang tak memiliki telepon seluler (ponsel). Mulai dari orang tua, remaja hingga anak kecil. Berbagai gadget kini kita gunakan sehari-hari. Salah satu tujuannya tentu untuk mempermudah Anda dalam berkomunikasi, dokumentasi dan pekerjaan.
Ketergantungan terhadap ponsel juga memiliki beberapa dampak negatif, terutama bagi kesehatan. Sebuah penelitian yang diadakan oleh University Hospital di Orebro, Swedia menemukan bahwa orang-orang yang berbicara di ponsel lebih dari 25 tahun memiliki peningkatan risiko terhadap kanker otak.
‘’Risikonya adalah tiga kali lebih tinggi setelah 25 tahun penggunaan. Kita bisa melihat ini dengan jelas,’’ kata pemimpin penelitian dan seorang onkolog, Dr Lennart Hardell, seperti dilansir laman Daily Mail.
