JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Baru-baru ini penyanyi Siti Badriah dikabarkan mengidap penyakit tumor kelenjar getah bening. Penyanyi yang akrab disapa Sibad ini merasakan ada benjolan di ketiak dan akhirnya memutuskan untuk mengambil langkah operasi karena takut hal itu mengancam aktivitasnya.
Penyakit kelenjar getah bening memang sering terjadi dan menimpa banyak orang. Almarhum presenter Olga Syahputra dan Aldi Taher juga terpapar oleh penyakit ini.
Penyakit kelenjar getah bening terbilang cukup agresif karena meski telah dilakukan tindakan operasi, tidak menutup kemungkinan tumor tersebut bisa tumbuh lagi. Oleh karena itu kenali penyakit kelenjar getah bening sejak dini dari gejala hingga pengobatannya.
Dilansir dari laman Healthline, kelenjar getah bening merupakan jenis penyakit dengan istilah Limfoma. Limfoma mengacu pada kanker yang dimulai pada system limfatik dan memengaruhi sel darah putih yang disebut limfosit.
Cairan getah bening mengandung sel darah putih yang dapat melawan infeksi, sehingga jika terkena infeksi kelenjar akan membengkak bahkan dapat memicu kanker.
Gejala Limfoma
Limfoma dibagi menjadi dua jenis, yaitu Limfoma Hodgkin dan Limfoma non-Hodgkin. Limfoma Hodgkin merupakan kanker sistem kekebalan tubuh. Umumnya gejala yang terjadi pada jenis Limfoma ini adalah pembengkakan kelenjar getah bening yang menyebabkan benjolan di bawah kulit seperti leher, ketiak, dan sekitar selangkangan, namun tidak terasa nyeri.
Gejala lain pada Limfoma Hodgkin yaitu ketika malam hari terasa berkeringat, kulit terasa gatal, demam, kelelahan, penurunan berat badan secara signifikan, batuk terus-menerus, kesulitan bernapas, nyeri dada, nyeri pada kelenjar getah bening setelah mengonsumsi alkohol, dan limpa yang membesar.
Sedangkan Limfoma non-Hodgkin (NHL) adalah kanker sistem limfatik, bagian dari sistem kekebalan tubuh. Kanker ini merupakan jenis paling umum daripada Hodgkin dan biasa berkembang dari limfosit B dan T (sel) di kelenjar getah bening. Dua jenis Limfoma ini memiliki pilihan pengobatan yang berbeda.
Gejala pada jenis NHL ini di antaranya adalah sakit perut, nyeri dada, ruam atau ada benjolan kulit, kulit yang gatal, kehilangan selera makan, batuk, sulit bernafas, pembengkakan kelenjar getah bening, kelelahan, demam, keringat malam, dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan. Pada umumnya gejala pada dua jenis Limfoma ini sama, namun yang membedakan pada jenis NHL ini tidak ada pembesaran pada Limpa.
Pengobatan
Dikutip dalam Kanal Youtube Kata Dokter, Dokter Spesialis Penyakit Dalam dr Dewi Widyastuti Sp PD, Sabtu (9/7) mengatakan bahwa dari segi pengobatan penderita penyakit kelenjar getah bening ada beberapa cara dalam mengatasinya.
“Sebelum melakukan pengobatan, kita tentukan dulu stadiumnya dengan cara biopsi, kemudian kita tentukan jenis selnya, apakah termasuk Limfoma Hodgkin atau non Hodgkin, kemudian kita dapat menentukan arah pengobatannya,” tuturnya
Setelah ditentukan jenis Limfoma, dr Dewi Widyastuti menjelaskan arah pengobatan tersebut yaitu dengan cara Radiotherapy, atau Kemotherapy.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman