Rutin Minum Teh 2 Cangkir Sehari Bisa Bikin Panjang Umur, Ini Buktinya

Kesehatan | Senin, 05 September 2022 - 01:00 WIB

Rutin Minum Teh 2 Cangkir Sehari Bisa Bikin Panjang Umur, Ini Buktinya
Steffany Ayu Prayitno menuangkan madu pada air rebusan kayu manis yang telah disaring. Kayu manis mengandung manganum yang penting untuk metabolisme sel, pembentukan jaringan ikat, hingga hormon seksual. (ANGGER BONDAN/JAWA POS.)

BAGIKAN



BACA JUGA


JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Minum teh umumnya menjadi alternatif bagi mereka yang tak bisa menikmati kopi. Penelitian terbaru menyebutkan dengan rutin menikmati 2 cangkir teh sehari memiliki kemungkinan 13 persen lebih rendah dari kematian dini.

Para ilmuwan percaya minum teh dapat membantu Anda hidup lebih lama. Sebuah penelitian terhadap setengah juta orang di Inggris menemukan mereka yang mengonsumsi 2 cangkir atau lebih sehari memiliki kemungkinan 13 persen lebih kecil untuk meninggal di usia muda.


Para ahli mengatakan, temuan ini termasuk yang paling komprehensif karena dilakukan pada orang Inggris yang menyukai teh, tidak seperti penelitian sebelumnya yang dilakukan di Asia.

Ada beberapa jenis teh yang memberikan manfaat untuk kesehatan. Teh hitam misalnya, kaya akan antioksidan yang terkait dengan peningkatan kesehatan jantung, usus dan otak, dan menurunkan kadar kolesterol ‘jahat’, tekanan darah, dan gula darah.

 

Metode Penelitian

Dilansir dari Daily Mail, Ahad (4/9/2022), metode studi terbaru ini dilakukan oleh Institut Kesehatan Nasional AS, mengambil data dari sekitar 500 ribu orang di Biobank Inggris. Sebanyak 85 persen pria dan perempuan berusia 40 hingga 69 tahun, melaporkan bahwa mereka minum teh secara teratur. Di antara mereka, sekitar 9 dari 10 mengatakan mereka kebanyakan mengonsumsi teh hitam.

Studi ini didasarkan pada kuesioner yang dilakukan dari tahun 2006 hingga 2010 dan kemudian ditindaklanjuti selama satu dekade. Dibandingkan dengan bukan peminum teh, peserta yang melaporkan minum dua atau lebih seduhan setiap hari memiliki 9 hingga 13 persen lebih rendah risiko kematian pada waktu itu.

Penurunan risiko terlepas dari gen orang atau apakah mereka menyukai teh atau tidak. Para peneliti mengatakan temuan, yang diterbitkan dalam jurnal Annals of Internal Medicine menyarankan minum banyak teh dapat menjadi bagian dari diet sehat.

“Artikel ini menunjukkan bahwa konsumsi teh hitam secara teratur dikaitkan dengan pengurangan sederhana secara total dan, terutama, kematian akibat penyakit kardiovaskular selama 10 tahun pada populasi umum dewasa paruh baya, kebanyakan kulit putih,” kata Peneliti Profesor Artalejo, dari Universitas Otonom dari Madrid.

Studi harus dilakukan dengan pengukuran berulang konsumsi teh dari waktu ke waktu dan membandingkan kematian mereka yang tidak mengonsumsi teh secara berkelanjutan, dan mereka yang telah minum teh selama bertahun-tahun.

Manfaat teh adalah sumber yang kaya akan senyawa tanaman yang disebut polifenol untuk mengendalikan efek radikal bebas dari molekul perusak sel dalam tubuh. Teh juga dikaitkan menurunkan risiko banyak penyakit kronis termasuk penyakit jantung dan demensia.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook