JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Selain olahraga dan makan gizi seimbang, tidur yang cukup merupakan kunci tubuh lebih bugar. Kurang tidur dapat merusak mood dan memicu kesehatan yang serius.
Pakar tidur Michelle Drerup, PsyD, DBSM menekankan bahwa tidur harus menjadi prioritas bersama dengan olahraga dan diet yang tepat. Panel ahli jantung terkemuka dari American Heart Association (AHA) secara resmi menambahkan durasi tidur menjadi syarat mencegah obesitas serta menjaga kesehatan jantung.
Pada 2010, AHA pertama kali menerbitkan tujuh tips untuk jantung sehat. Kiat-kiat ini termasuk diet sehat, olahraga teratur, berhenti merokok, menjaga tingkat indeks massa tubuh (BMI) yang sehat, gula darah, tekanan darah, dan kolesterol.
Presiden AHA dr. Donald Lloyd-Jones mengatakan mereka memutuskan untuk menjadikan tidur sebagai syarat untuk hidup lebih sehat. Keputusan itu diambil setelah beberapa penelitian terbaru tentang faktor risiko penyakit jantung terkait erat dengan kualitas tidur.
Studi menunjukkan bahwa mereka yang memiliki pola tidur yang lebih sehat lebih baik dalam mengelola berat badan, tekanan darah, dan risiko diabetes tipe 2. Ahli jantung dari AHA merekomendasikan orang dewasa untuk tidur 7 hingga 9 jam di malam hari, sementara anak-anak disarankan untuk tidur 10 hingga 16 jam, terutama mereka yang berusia di bawah lima tahun.
Tips untuk Tidur Lebih Baik
Ahli Kesehatan dr. Drerup dari Cleveland Clinic memaparkan beberapa strategi sederhana agar mudah tertidur, terutama bagi mereka yang mengalami masalah tidur. Apa saja?
- Prioritaskan tidur dan anggap sama pentingnya dengan minum obat.
- Bangun pada waktu yang sama setiap hari, bahkan di akhir pekan atau hari libur.
- Jauhkan perangkat elektronik, seperti smartphone dan tablet, agar keadaan lebih santai sebelum tidur.
- Hindari melihat jam jika bangun di malam hari untuk menghindari masalah mental saat tidur.
- Luangkan waktu untuk istirahat
- Dan jangan pergi tidur dalam keadaan lapar.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman