Menurutnya, efek yang dapat diakibatkan oleh minum minuman berenergi antara lain hipertensi, gangguan jantung, serta penurunan fungsi otak. Higgins pun menyesalkan peredaran minuman berenergi yang terlalu bebas dan dapat dibeli di manapun oleh siapapun. Dalam takaran normal memang sah-sah saja minuman berenergi dikonsumsi, namun jika berlebihan dampaknya tentu tidak baik.
Troy D Tuttle yang juga tergabung dalam penelitian ini menyebutkan bahwa kadar gula yang tinggi dalam minuman berenergi yang diteliti akan menyerap cairan tubuh lebih cepat dan mengakibatkan dehidrasi. Satu botol minuman berenergi yang diteliti Tuttle mengandung 13 sendok teh gula dan jumlah kafein yang setara dengan 5 botol soda.
Ia pun berharap ada peraturan khusus untuk peredaran minuman ini.Iklan yang mengatakan bahwa minuman berenergi dapat meningkatkan performa tubuh, ketajaman