DIUNGKAPKAN PADA KADIV HUMAS POLDA RIAU KOMBES POL SUNARTO

Bupati Bangga Kapolres Bubarkan Kerumunan di Kediamannya

Kepulauan Meranti | Jumat, 28 Mei 2021 - 16:12 WIB

Bupati Bangga Kapolres Bubarkan Kerumunan di Kediamannya
HM Adil ketika mendampingi kunjungan Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, Jumat (28/5/21) di Puskesmas Alahair. (WIRA SAPUTRA/RIAUPOS.CO)

BAGIKAN



BACA JUGA


MERANTI (RIAUPOS.CO) -- Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti HM Adil mengaku bangga dengan Kapolres AKBP Eko Wimpiyanto karena telah membubarkan potensi kerumunan di kediamannya, kemarin (27/5/21).

Bahkan pujian tersebut diungkapkannya di samping Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto, di sela kunjungannya di Puskemas Alahair, Jumat (28/5/21) siang.


Tentu alasan dari pujian tersebut tidak terlepas dari penindakan yang dilakukan satgas Covid-19 tanpa tebang pilih, atau pandang bulu. Termasuk kepada dirinya selaku kepala daerah setempat.
 
"Saya bangga dengan Tim Yustisi terlebih kepada pak Kapolres yang tak henti lakukan pengawasan di lapangan. Kerumunan di rumah bupati pun dibubarkan. Tentunya saya bangga punya Kapolres yang begini," ujarnya kepada Riaupos.co, ketika mendampingi Sunarto.

Ia tidak menyangkal jika kemarin sebelum kejadian sempat menggelar helat rapat koordinasi dengan tim AOK di kediamannya Jalan Pelajar Alahair. Namun tujuan dari pertemuan tidak terlepas terhadap rencananya untuk menekan laju penebaran dengan menyukseskan program vaksinasi.

"Tim kita (kami) yang mengundang pertemuan tersebut. Pertemuan itu juga bagian dalam membahas rencana ke depan. Kita mau tim AOK itu wajib mengawal door to door (dari pintu ke pintu) program vaksinasi di daerahnya masing masing. Dan itu saya sendiri yang pimpin. setelah selesai ada pembubaran dari pihak kepolisian bersama tim yustisi. Oleh karena itu, yang begini yang bikin saya semangat," ungkapnya.

Makanya ia berharap kepada Satgas Covid-19 atau Tim Yustisi tidak tumpul ke atas dan tajam ke bawah sehingga anjuran prokes dilaksanakan tanpa terkecuali.

"Makanya saya berharap memang tidak ada lagi yang tebang pilih. Sehingga penekanan prokes dapat terlaksana secara menyeluruh. Sehingga Meranti itu betul betul bebas Covid-19," bebernya.

Dari data yang dilansir Riaupos.co, jumlah kumulatif sebaran Covid-19 di Meranti sebanyak 807 kasus sejak dilanda pandemi. Walaupun demikian, 657 di antaranya telah dinyatakan sembuh. Sementara 19 kasus meninggal dunia. Sisa 131 pasien masih dirawat secara intensif oleh seluruh tenaga kesehatan daerah setempat.

Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook