MENGAMBANG DI PERAIRAN BENGKALIS

Jenazah Kedua Korban Terbakarnya KLM Samudera Ditemukan

Kepulauan Meranti | Sabtu, 19 Februari 2022 - 14:35 WIB

Jenazah Kedua Korban Terbakarnya KLM Samudera Ditemukan
Jenazah korban kedua tragedi terbakarnya KLM Samudera Indah saat temukan mengambang perairan Bengkalis, persis antara Tanjung Sekodi dan Desa Bandul Kepulauan Meranti, Sabtu (19/2/2022). (POLAIR FOR RIAUPOS.CO)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) -- Sehari setelah jenazah pertama, korban atas tragedi terbakarnya KLM Samudera Indah di Pesisir Melaka ditemukan, Tim Gabungan kembali mengidentifikasi jenazah korban lainnya, Sabtu (19/2/2022) menjelang siang.

Jenazah diketahui Alm Deddy Trisnawan yang merupakan KKM dari KLM Samudera Indah yang terbakar, Rabu (16/2/2022) lalu. Alm ditemukan mengambang di perairan Bengkalis, persis antara Tanjung Sekodi dan Desa Bandul Kepulauan Meranti.


Informasi ini dibenarkan oleh Kasat Polairud Polres Meranti AKP Yosi Marlius melalui Kanit Patroli Ipda Abdul Ronni kepada wartawan. "Sudah ditemukan atas nama Deddy Trisnawan yang merupakan KKM dari KLM Samudera Indah, saat ini masih proses evakuasi oleh tim gabungan dari Sat Polairud, Posal Selatpanjang, Basarnas, Koramil 02 TT, dan KSOP Selatpanjang," ungkapnya.

Jenazah korban ditemukan oleh anggota Pos Sandar Mereka di Bandul Kecamatan Tasik Putri Puyu melalui Bripka Harun Haris Harahap. "Anggota kami menemukan korban dengan posisi telungkup," ujarnya.

Seperti diketahui, kemarin (18/2/2022) jasad korban pertama atas mama Zakaria sebagai Kru KLM Samudera Indah juga ditemukan diperairan yang sama.

Padahal tempat kejadian perkara berada persis di Desa Melai, Pulau Rangsang, Kabupaten Kepulauan Meranti. Namun tim gabungan mendapati korban mengambang tak bernyawa di perairan Tanjung Sekodi Perairan Bengkalis, Riau, dan telah diserahkan kepada keluarga.

Terhadap tragedi tersebut, enam orang dari delapan orang awak kapal dinyatakan selamat setelah sempat dievakuasi oleh nelayan saat kejadian berlangsung. Dua orang dari mereka yang sempat hilang, dan telah ditemukan dengan kondisi meninggal dunia.

Adapun korban yang selamat terdiri dari Amir Hidayat (44) sebagai Nahkoda atau kapten kapal, Afis Efendi (21), Abdul Jalil (66), Muhammad Syahril (37), Muhammad Faddli Saputra (27) dan Muhammad Sukiran (22) sebagai Anak Buah Kapal (ABK).

Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Rinaldi

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook