SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - PT Telkom bersedia melakukan pemetaan terhadap rencana percepatan perluasan jaringan telekomunikasi hingga ke pelosok Kabupaten Kepulauan Meranti.
Rencana tersebut menindaklanjuti atensi Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH untuk memberikan akses layanan publik berbasis digital menuju Meranti Smart City.
Kesiapan tersebut disampaikan oleh GM Telkom Wilayah Telekomunikasi Riau Daratan, Agung Tri Cahyono pasca menggelar pertemuan dengan bupati.
Dikatakannya, dalam waktu dekat mereka akan segera memulai progres pemetaan wilayah yang belum menerima akses telekomunikasi.
"Pokoknya kita support total. Untuk langkah awal, kami akan minta data dulu dari Bagian Kominfo Meranti, daerah mana saja yang urgen," kata Agung, Jumat (14/1/2022).
Agung juga menyampaikan apresiasinya terhadap upaya dari bupati yang menjadikan akses telekomunikasi sebagai atensi. Menurutnya, inovasi pelayanan publik berbasis digital harus didukung dengan infrastruktur jaringan yang mumpuni.
"Ini satu hal yang luar biasa dari bapak Bupati Kepulauan Meranti. Beliau punya spirit yang bagus agar masyarakatnya bisa maju," ujarnya.
Sebelumnya, Bupati H Muhammad Adil meminta kepada pihak Telkom untuk meningkatkan layanan telekomunikasi baik internet maupun GSM di 101 desa dan kelurahan di Kabupaten Kepulauan Meranti.
"Saya berharap Telkom bisa memberikan solusi terhadap masalah layanan telekomunikasi di Meranti. Terutama wilayah yang sama sekali tidak ada sinyal (blank spot)," kata Adil.
Penguatan jaringan telekomunikasi di Meranti, ungkapnya, merupakan hal mutlak untuk menjalankan program smart city yang dicanangkannya. Adil ingin membuat sebuah sistem satu data untuk seluruh penduduk Meranti.
Kemudian untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Adil juga menginginkan jaringan internet bisa diakses oleh sekolah-sekolah yang berada di pelosok kabupaten baik akses 4G maupun fixed broadband.
"Mudah-mudahan di 2022 ini semuanya sudah bisa dikoneksikan. Baik itu di lingkungan OPD, sekolah dan masyarakat Meranti secara luas," harapnya.
Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Rinaldi