Minyak Goreng Langka di Meranti

Kepulauan Meranti | Sabtu, 12 Februari 2022 - 10:35 WIB

Minyak Goreng Langka di Meranti
Sejumlah warga dan pedagang mengantre membeli minyak goreng murah di Pasar Kramat Jati, Jakarta, baru-baru ini. Minyak goreng satu harga sudah diterapkan pemerintah, tapi belum merata ke semua daerah. (JPG)

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Hampir dua pekan kelangkaan minyak goreng kemasan satu harga masih warnai Kepulauan Meranti. Menutupi keperluan rumah tangga, sudah sepekan pula warga mengkonsumsi minyak goreng curah.

Kondisi itu diperparah, ketika stok minyak goreng curah minim dan mulai sulit ditemukan di pusat Kabupaten Kepulauan Meranti. Demikian hasil pantauan Riau Pos, pengakuan sejumlah warga dan pihak terkait.


Nur salah seorang warga Kelurahan Selatpanjang Timur, Kecamatan Tebingtinggi kecewa atas kondisi tersebut, mengingat kemarin pernyataan Gubernur Riau Syamsuar telah memastikan stok keyersediaan minyak goreng kemasan di 12 kabupaten/kota aman.

"Ketika ini segala macam minyak goreng sulit kami dapatkan. Apalagi kemasan. Padahal gubernur mengaku stok di Riau aman.

Sebenarnya ada apa ini. Apakah ada permainan hingga minyak goreng sulit kami cari. Kami minta tolong pak polisi tindaklanjuti," ungkapnya kesal, Jumat (11/2).

Kondisi ini juga dibenarkan oleh Plt Kepala Dinas Perdagangan Kabupaten Kepulauan Meranti Marwan.  "Benar, hasil pantauan kami sudah dua pekan minyak goreng kemasan kosong di Meranti ," ungkapnya.

Bahkan ia mengaku sudah berkoordinasi dengan pihak Provinsi Riau, namun belum mendapat gambaran penanggulangan terhadap ketersediaan pasokan di Meranti

"Kami sudah berulang tanya ke Pemprov Riau soal kelangkaan ini. Tapi belum dapat gambaran dari mereka," ungkapnya.

Marwan membeberkan, keperluan minyak goreng di Kepulauan Meranti sebesar 2,1 ribu ton dalam setahun. Sementara keperluan perbulan sebanyak 175 ton yang dipasok oleh enam distributor resmi.  "Dari enam distributor dalam waktu dekat kabar yang kami terima akan masuk ke Rintismart, namun waktu pastinya belum kami terima," ujarnya.(wir)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook