KAMPAR (RIAUPOS.CO) – PT Astra Honda Motor (PT AHM) dan PT Capella Dinamik Nusantara (PT CDN) Main Dealer sepeda motor Honda wilayah Riau bersinergi dengan Satlantas Polres Kampar. Sinergi tersebut terkait edukasi kepada generasi muda untuk aktif berpartisipasi menjadikan budaya berkendara cari aman sebagai budaya yang positif dalam berkendara. Kegiatan ini dilakukan pada beberapa waktu lalu di SMAN 3 Gunung Sahilan dan SMAN 1 Gunung Sahilan yang mencapai hingga 159 pelajar dengan tema “Generasi muda #Cari_aman."
Kanit Kamsel Satlantas Polres Kampar, AIPTU Junaidi mengatakan keselamatan dalam berlalu lintas sangat penting saat berkendara. Untuk menekan angka kecelakaan di jalan raya, pihaknya mengaku akan gencar melaksanakan kampanye keselamatan berkendara baik untuk masyarakat maupun untuk pelajar.
"Gunakanlah helm SNI saat berkendara, patuhilah peraturan lalu lintas. Untuk siswa yang belum memiliki SIM tidak diperkenankan membawa kendaraan kesekolah, lebih baik diantar jemput orang tua saat pergi dan pulang sekolah," ujarnya.
Sementara itu, Safety Riding Instruktur PT CDN Riau, Steven VHS mengatakan bahwa berkendara yang aman dan nyaman penting sekali untuk meningkatkan teknik berkendara.
"Perhatikan postur berkendara berada di posisi yang benar, tujuannya agar tidak mudah lelah saat berkendara," terangnya.
Adapun tujuh poin postur berkendara bagi pengendara yaitu kepala atau pandangan fokus ke arah yang dituju. Lalu, pundak rilek sikut ditekuk, tangan memegang erat stang kemudi. Kemudian, pinggul di posisi yang tepat, lutut rapat dan kaki berada di pijakan seharusnya.
"Bila kita sebagai penumpang perhatikanlah tiga point postur tubuh yaitu tangan memegang erat pengendara, lutut rapat dan kaki berada di foot step untuk penumpang," sambungnya.
Di sisi lain, Sales Dept Head PT CDN Riau, Jonny Winata mengatakan untuk menumbuhkan kedisplinan pada pengguna sepeda motor, sebaiknya edukasi dilakukan sejak usia dini. Di antaranya dengan cara mensosialisasikan tentang keamanan berkendara dan cara aman saat berlalu lintas. Oleh karena itu, perlunya tertib berlalu lintas diterapkan sejak usia dini diharapkan akan membentuk generasi muda #Cari_Aman yang patuh akan aturan berlalu lintas dan beretika saat berkendara.
“Kami berharap setelah acara edukasi ini, peserta bisa menjadi bagian dari generasi #Cari_aman yang menjadikan budaya #Cari_aman sebagai budaya yang positif saat berkendara di masa mendatang," tutupnya.
Laporan: Siti Azura
Editor: Eka G Putra