BANGKINANG (RIAUPOS.CO) - POLRES Kampar menggelar konferensi pers mengungkap kasus pembunuhan yang terjadi pada Ahad 5 Februari sekitar pukul 10.00 WIB di kebun kelapa sawit milik Mardi di Desa Tanjung Mas, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar.
Konferensi pers dipimpin langsung Kapolres Kampar AKBP Didik Priyo Sambodo SIK ini digelar di ruang tunggu Satreskrim Polres Kampar, Selasa (21/2) sekitar pukul 09.30 WIB.
Pelaku pembunuhan yang berhasil diringkus Satreskrim Polres Kampar, yakni KC (41), warga Jorong Koto Laweh, Desa Koto Laweh, Kecamatan Koto Besar, Kabupaten Dharmasraya, Provinsi Sumatera Barat, yang berdomisili di Perumahan Karyawan Kebun Tanjung, Desa Tanjung Mas, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar.
Bersama terduga pelaku turut diamankan sejumlah barang bukti, di antaranya, satu pucuk senapan angin rakitan dan teropong hitam, satu unit pompa angin silver, satu helai singlet hitam, satu helai celana pendek hitam, satu buah topi maron, satu buah karung plastik putih, satu buah plastik bening dan bekas proyektil.
Kapolres Kampar, AKBP Didik Priyo Sambodo SIK menjelaskan, terduga pelaku pembunuhan berhasil ditangkap jajaran Satreskrim Polres Kampar yang dipimpin Kasat Reskrim AKP Aris Gusnadi pada Kamis (16/2) sekitar pukul 20.00 WIB di lokasi persembunyiannya di Kabupaten Solok, Provinsi Sumatera Barat.
Kejadiannya, kata Kapolres, korban Hendra pada Sabtu (4/2) lalu sekitar pukul 14.00 WIB, pamitan kepada istrinya untuk pergi kerja sembari berkata ''Dek bungkuskan aku nasi, aku kerja nanti'', kemudian korban pergi dari rumahnya yang berlokasi di Desa Tanjung Mas, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar dengan mengendarai satu unit sepeda motor Suzuki Smash 110 hitam.
Kemudian sekitar pukul 22.00 WIB, korban belum juga pulang ke rumah, kemudian pelapor (istri korban) menyampaikan hal tersebut kepada keluarga serta teman-teman korban. Dan pada Ahad (5/2) sekitar pukul 08.00 WIB, sejumlah saksi mencari keberadaan korban, namun saat itu tidak ditemukan.
Selanjutnya sekitar pukul 10.00 WIB, saksi Tino datang ke rumah pelapor dan memberitahukan bahwa korban sudah meninggal dunia di areal kebun milik Mardi yang berlokasi di Desa Tanjung Mas, Kecamatan Kampar Kiri, Kabupaten Kampar.
Menindaklanjuti penemuan mayat di areal kebun tersebut, selanjutnya Satreskrim Polres Kampar melakukan serangkaian penyelidikan dan berhasil mengungkap kasus penemuan mayat serta berhasil menangkap pelaku pembunuhan.
Adapun motif pembunuhannya, lanjut Kapolres, tersangka yang notabenenya sering berburu babi menduga korban adalah hewan babi, dan langsung mengarahkan senapan angin dan membidik ke arah korban dari jarak sekitar 8 meter.(hen)
Laporan KAMARUDDIN, Bangkinang
