KONFLIK SURIAH

Suriah Kembali Memanas, Gencatan Senjata Jadi Tak Berguna

Internasional | Senin, 29 Februari 2016 - 19:16 WIB

Suriah Kembali Memanas, Gencatan Senjata Jadi Tak Berguna

ALEPPO (RIAUPOS.CO) — Gencatan senjata yang telah disepakati antara kubu pemerintah yang didukung Rusia dan kubu pemberontak anti pemerintah Suriah menjadi tak berguna setelah situasi di Suriah kembali memanas.

Para pegiat HAM menuturkan, sejumlah pesawat Rusia kembali melancarkan serangan udara di Suriah utara. Rusia sendiri mengidetifikasi ada sembilan pelanggaran gencatan senjata uang sudah disepakati dan mengaku belum mengukuhkan terjadinya serangan pada Minggu (28/2/2016) lalu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Sementara dari kubu oposisi mencatat 15 pelanggaran gencatan senjata oleh pasukan pemerintah pimpinan Presiden Bashar al-Assad yang mendapat dukungan dari Rusia.

Komite Perundingan Tinggi, NHC, yang memayungi beberapa kelompok oposisi, mengatakan akan mengirimkan protes resmi atas pelanggaran itu ke PBB dan negara-negara lain yang membantu kesepakatan gencatan senjata.

Menurut NHC, terlepas dari pelanggaran ’di sana sini’, bagaimabaoun hal itu cukup positif, melihat warga bisa mendapatkan bantuan kemanusiaan yang dipasok lembaga-lembaga internasional.

Kesepakatan untuk menghentikan kekerasan ini merupakan gencatan senjata besar sepanjang lima tahun konflik di Suriah, yang diperkirakan sudah menewaskan lebih dari 250.000 jiwa.(ray)

Sumber: JPNN

Editor: Hary B Koriun









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook