SEOUL (RP) - Korea Selatan (Korsel) kembali memantik protes Jepang. Kemarin (25/10) militer Negeri Ginseng itu mengadakan latihan di Pulau Dokdo, pulau kecil yang sama-sama diklaim Korsel dan Jepang. Aktivitas militer selama empat jam itu membuat Tokyo naik pitam.
Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yoshihide Suga menyayangkan latihan militer Korsel di pulau sengketa yang mereka kenal sebagai Pulau Takeshima tersebut.
Kami telah melayangkan protes keras kepada Korsel, baik perwakilan diplomatiknya di Tokyo maupun melalui perwakilan diplomatik kami di Seoul, katanya.
Namun, Korsel menanggapi dingin keberatan Jepang tersebut. Selama ini pulau kecil itu memang berada dalam kekuasaan Seoul. Tapi, Tokyo selalu mengklaim Takeshima alias Dokdo sebagai bagian dari wilayahnya. Kemarin militer Korsel mengerahkan lima kapal perang, sejumlah pesawat tempur, dan helikopter dalam latihan militernya.
Korsel sengaja memamerkan kekuatan militernya dalam latihan yang mereka selenggarakan bertepatan dengan Dokdo Day tersebut.
Ini cara kami menunjukkan kemampuan militer untuk membela kedaulatan Pulau Dokdo, jelas juru bicara Kementerian Pertahanan Korsel. Menurut dia, sejak empat tahun lalu, Korsel rutin memperingati Dokdo Day dengan mengadakan aksi militer. (hep/c7/dos/jpnn)