Badai Tembin, Ribuan Warga Diungsikan

Internasional | Minggu, 26 Agustus 2012 - 09:01 WIB

TAITUNG (RP) - Badai tropis Tembin menyapu wilayah selatan Taiwan kemarin pagi waktu setempat (24/8).

Selain memicu banjir, angin kencang itu meninggalkan jejak kerusakan yang cukup parah di republik Asia Timur tersebut.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Beruntung, pemerintah sudah mengantisipasi korban jiwa dengan memerintahkan evakuasi massal.

Hongkong Observatory menyebut badai tropis yang tiap tahun mampir ke Taiwan itu sebagai jenis badai kuat.

“Badai menyentuh daratan Taiwan pada dini hari kemarin, kemudian bertiup ke wilayah selatan dengan kekuatan yang lebih besar, sebelum kembali ke arah laut lagi,” terang juru bicara Central Weather Bureau Taiwan. Tapi, ada kemungkinan, Tembin akan berputar dan kembali menyapu Taiwan.

Dewa Tawu di pesisir pantai merupakan salah satu wilayah yang mengalami kerusakan parah. Atap-atap rumah di kampung nelayan itu terbawa angin, demikian pula dinding-dindingnya.

Akses menuju lokasi tersebut juga terputus karena ruas-ruas jalan tertutup pepohonan yang tumbang. Pemandangan yang sama terlihat di beberapa lokasi lain di sekitar pesisir sebelah timur.

“Ini jauh lebih parah daripada yang kami perkirakan,” kata Chen Yue-zi, penduduk Kota Taitung, yang kemarin mendapati kebun anggreknya porak-poranda. Di kota yang sebagian besar penduduknya berprofesi petani itu, Tembin menyerang tanpa ampun.

Permukiman warga pun berubah menjadi seperti tempat sampah raksasa dengan puing-puing bangunan dan properti berserakan.

Beberapa hari sebelum Tembin mencapai daratan Taiwan, pemerintah setempat sudah mengevakuasi sedikitnya 6.500 warga. Pusat bisnis, perkantoran, dan sekolah-sekolah juga tutup untuk meminimalkan dampak badai.

Tapi, ternyata Tembin justru mengamuk di ujung selatan. Padahal, para pakar cuaca justru menganggap wilayah tersebut relatif aman.(hep/c10/ami/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook