THAILAND(RIAUPOS.CO)-Raja Thailand Maha Vajiralongkorn menanggalkan semua gelar selir Sineenat Wongvajirapakdi. Hal itu diumumkan oleh pihak kerajaan awal pekan ini dalam sebuah perintah karena ketidaksetiaannya pada raja dan ambisinya untuk menyamakan diri dengan posisi permaisuri.
Padahal Sineenat, yang dikenal dengan julukan "Koi", baru dianugerahi gelar pada ulang tahun ke-67 raja pada 28 Juli lalu.
Beberapa hari setelah itu, pihak istana merilis gambar Sineenat yang berambut pendek dalam seragam tempur menembakkan senjata, menerbangkan jet dan bersiap-siap untuk terjun payung dari pesawat, serta memegang tangan raja.
Namun kemesraan itu berbalik awal pekan ini. Pihak kerajaan dalam perintah memutuskan bahwa Sineenat dipecat dari pangkat Chao Khun Phra karena ketidaksetiaan kepada raja serta bertindak menentang penunjukan Permaisuri Suthida untuk ambisinya sendiri.
"(Tindakan Koi) tidak memberi hormat kepada raja dan tidak mengerti tradisi kerajaan. Tindakannya adalah untuk keuntungan dirinya sendiri," kata pernyataan itu, seraya menambahkan bahwa dia berusaha meningkatkan posisinya hingga sama dengan Permaisuri Suthida, seperti dimuat Al Jazeera.
Monarki Thailand diketahui dilindungi oleh undang-undang pencemaran nama baik yang keras. Karena itulah, membuat diskusi terbuka tentang institusi untuk publik dan media yang berbasis di dalam negeri semuanya mustahil dilakukan.
Editor: Deslina
Sumber: Rmol.id