BEIJING (RIAUPOS.CO) – Setiap hari selama dua bulan, pasangan suami-istri ini menghabiskan waktu dari pukul 07.00 pagi hingga larut malam dengan konsentrasi serta kesabaran tingkat tinggi untuk merangkai kembali segepok uang kertas senilai 140.000 Yuan atau sekitar Rp300 juta yang dipotong-potong ayah lelaki tersebut.
Ketekunan pasangan dari Liaoning, Cina itu akhirnya berhasil merekatkan kembali uang yang sebagian darinya merupakan hasil penjualan rumah ayah pria tersebut, Chen, 85, berjumlah 200.000 Yuan atau sekitar Rp430 juta.
Karena ingin mengajar anaknya bahwa ketergantungan masyarakat terhadap uang sebenarnya tidak bermanfaat, dia memotong-motong sejumlah besar uang itu menggunakan mesin penghancur kertas.
“Lupakan saja uang itu!” katanya kepada pasangan itu yang tentu saja luar biasa terkejutnya melihat perbuatan pak tua itu.
Anaknya berkata, dia sebenarnya berusaha membujuk ayahnya menyimpan uang hasil penjualan rumah itu di dalam bank karena jumlahnya terlalu banyak.
“Saya tidak sangka dia bertindak seperti itu,” katanya, seperti diberitakan Shanghaiist.
Namun, uang berjumlah 60.000 yuan atau sekitar Rp140 juta lagi tidak sempat dihancurkan, sehingga memungkinkan bagi pasangan itu untuk menyimpannya di bank.
Katanya, ayahnya itu unik, berbeda dibanding orang kebanyakan, karena tidak mementingkan uang.(zar)