DIANGGAP TIDAK DIUNDANG

Pasukan Elite AS Diusir Libya

Internasional | Minggu, 20 Desember 2015 - 11:39 WIB

Pasukan Elite AS Diusir Libya
Ilustrasi - Internet

LIBYA (RIAUPOS.CO) - Pasukan elit Amerika Sarikat harus menanggung malu. Pasalnya, baru saja menginjakkan kaki di Pangkalan Udara Watiya, utara Libya, langsung diusir tentara Libya. Padahal saat itu, tentara AS tersebut sedang menjalani misi khusus di negeri tersebut. Dilansir Daily Mail, Jumat (18/12), pasukan komando ini langsung dibawa kembali dengan pesawat Dornier 328 dan diterbangkan ke Bandara Pantelleria, Sisilia, Italia.

Pengusiran tersebut ternyata terjadi akibat miskomunikasi antara tentara di darat dengan Angkatan Darat AS, dimana tentara AS ini dianggap datang tidak diundang. Dalam foto yang dilansir, mereka tampak menyamar sebagai warga biasa dengan menggunakan kemeja. Yang membedakan mereka hanya senapan laras panjang dan jaket antipeluru yang mereka kenakan. Terkait hal tersebut, juru bicara pemerintah Libya membenarkan rencana aktivitas militer AS di Libya, dan itupun sudah mendapatkan persetujuan dari pemerintah setempat.

Baca Juga :HUT Ke-78 Brimob, Irjen Iqbal Berharap Selalu Jadi Pasukan Elite Kebanggaan Polri

’’Berdasarkan persetujuan pejabat Libya, militer AS berangkat ke Libya untuk melakukan dialog dengan perwakilan Angkatan Darat Libya. Sementara di Libya, anggota milisi lokal meminta personel AS untuk pergi. Untuk menghindari konflik, mereka melakukannya tanpa insiden apapun,’’ demikian isi penjelasan tersebut.

Insiden ini bukan yang pertama kali menimpa tentara AS. Pada Juli 2014 silam, militer AS sempat menerjunkan Delta Force untuk memburu Ahmed Abu Khattala. Khattala dianggap bertanggung jawab atas terbunuhnya Duta Besar AS untuk Libya Chris Stephens dalam penyerbuan mematikan di Benghazim pada 2012 lalu yang menyebabkan empat warganya tewas.(eko/int)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook