JAKARTA (RP) - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) APEC 2013 akan digelar di Bali pada bulan Oktober mendatang. Untuk membahas persiapan acara ini, tadi siang Menteri Luar Negeri (Menlu) Marty Natalegawa menggelar rapat dengan Menparekraf Mari Elka Pangestu, Menteri PPN Armida S.Alisjahbana dan Menteri Perdagangan Gita Wirjawan.
Sebanyak 5000 orang anggota delegasi asing direncanakan hadir dalam KTT APEC 2013. Termasuk di antaranya pimpinan negara-negara adidaya.
"Pemimpin negara-negara besar seperti Presiden AS Barack Obama, Presiden Rusia Vladimir Putin, dan Presiden RRC Xi Jinping telah menyampaikan kesediaannya untuk hadir di Bali nanti," kata Menlu Marty kepada wartawan usai pertemuan, Rabu (19/6).
Marty menjelaskan, delegasi indonesia akan menekankan pembahasan mengenai ketahanan pangan dan energi serta peran UMKM dalam KTT APEC. Hal ini senada dengan salah satu prioritas pemerintah yakni membangun pertumbuhan ekonomi berkelanjutan secara merata.
Sebagai bagian persiapan KTT, lanjut Marty, para pejabat tinggi negara-negara APEC sepakat untuk mengadakan pertemuan. Pertemuan Senior Officer Meeting (SOM) ini akan digelar pada 21 Juni-7 Juli 2013 di Medan, Sumatera Utara.
Dalam kesempatan sama, Menparekraf Mari Elka Pangestu mengatakan bahwa KTT APEC memiliki nilai ekonomis yang tinggi bagi Indonesia. Hal ini mengingat banyaknya anggota delegasi negara asing yang akan hadir.
Mari berharap hal ini dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan promosi pariwisata Indonesia sekaligus meningkatkan konektivitas antar masyarakat. "Untuk itu pemerintah telah mempersiapkan beberapa hal termasuk pembangunan infrastruktur," ucap Mari. (dil/jpnn)