LONDON (RIAUPOS.CO) - Sejumlah foto yang diduga kuat sebagai anggota marinir Amerika yang tengah membakar jasad warga Irak beredar luas. Halaman TMZ.com Rabu (15/1) yang mempublikasikan foto-foto tersebut menyebutkan gambar ini diperkirakan terjadi di Fallujah, Irak sekitar 2004 silam.
Foto-foto tersebut menampilkan serdadu dengan seragam lengkap tengah menyiramkan cairan yang diduga kuat adalah minyak kepada sesosok jasad dalam posisi terlentang. Di dekatnya nampak bayangan orang yang tengah mengabadikan gambar tersebut dengan latar bangunan yang telah rusak.
Sementara pada gambar lainnya terlihat jasad yang sama tengah berada dalam kobaran api dalam pengambilan jarak dekat dan jarak jauh.
Foto-foto lainnya memuat kondisi jenazah setelah dilumat api. Adapun sisanya menampilkan seorang tentara tengah mengumpulkan potongan-potongan tubuh yang telah terpisah. Diperkirakan gambar tersebut jasad tengah disatukan karena tercera berai oleh binatang.
Kontan gambar tersebut membuat panas petinggi militer Amerika. Pasalnya perbuatan yang ditampilkan dalam gambar tersebut merupakan sebuah pelanggaran. Terkait hal ini pihak Marinir Amerika mengaku tengah melakukan penyelidikan terkait kebenaran foto dan identitas serdadu yang ada dalam gambar tersebut.
‘’Kami sedang menyelidiki kebenaran foto-foto ini, keadaan yang (sebenarnya) terjadi,dan identitas anggota yang terlibat,’’ ujar Richard Ulsh dari Marinir Amerika seperti dilansir BBC, Kamis (16/1) ‘’Temuan dari penyelidikan ini akan menetukan apakah kita bisa melangkah pada penyelidikan selanjutnya terkati adanya kemungkinan pelanggaran,’’ imbuhnya. (zul/jpnn)