JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Perkembangan dunia teknologi saat ini, telah membuat Artificial Intelegent (AI) dapat menciptakan tiruan seseorang dalam versi yang nyaris sama.
Bahkan, melalui kecerdasan buatn AI, baru-baru ini masyarakat global disuguhkan dengan momen langka Presiden Rusia, Vladimir Putin, menghadapai kembarannya versi teknologi.
Dilansir dari Reuters, Kamis (14/12), Presiden Rusia, Vladimir Putin tampak dihadapkan pada dirinya sendiri versi AI.
Pada pertemuan tersebut, Putin dinilai sempat kehilangan kata-kata saat menghadapi pertanyaan dari kecerdasan buatan itu.
"Vladimir Vladimirovich, halo, saya seorang mahasiswa di universitas negeri St Petersburg. Saya mau tanya, benarkah kamu punya dobel yang banyak?" ucap teknologi AI, memicu tawa di antara penonton di aula bersama Putin di Moskow.
Selain memperkenalkan diri, AI tersebut juga bertanya tentang bagaimana Putin memandang dampak yang terjadi akibat adanya kecerdasan buatan.
"Dan juga, bagaimana Anda memandang bahaya yang dibawa oleh kecerdasan buatan dan jaringan saraf ke dalam kehidupan kita?" ujar AI.
Pertanyaan tersebut ternyata memicu keragu-raguan pada mantan agen rahasia Rusia tersebut. Ia lantas menjawab pertanyaan itu dengan narasi menolak menyamakan AI dengan dirinya.
"Saya melihat Anda mungkin mirip dengan saya dan berbicara dengan suara saya. Namun saya telah memikirkannya dan memutuskan bahwa hanya satu orang yang harus seperti saya dan berbicara dengan suara saya, dan orang itu adalah saya," dia berkata.
"Omong-omong, itu dobel pertamaku," Ia menambahkan setelah berpikir-pikir.
Sebagai informasi, terdapat spekulasi berulang, terutama di media Barat, bahwa Putin memiliki satu atau lebih orang yang bisa menggantikannya dalam beberapa penampilan publik karena dugaan masalah kesehatan.
Menanggapi spekulasi tersebut, Kremlin membantah hal itu dan mengatakan kesehatan presiden sangat baik.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi