NEW DELHI (RP) - Tuntutan banyak kalangan di India agar pengadilan menjatuhkan hukuman maksimal kepada pelaku pemerkosaan terwujud.

Kemarin empat bajingan dihukum mati. Hakim menyatakan, mereka bersalah karena melakukan pemerkosaan massal yang menewaskan seorang mahasiswi di New Delhi pada Desember 2012.

Hakim Yogesh Khanna mengungkapkan, bahwa kasus tersebut telah memantik kemarahan masyarakat. Nasib perempuan India yang kerap jadi korban kelelakian pun menjadi isu global.

”Pengadilan tidak bisa menutup mata terhadap tindakan mengerikan ini,” katanya. Hakim juga menyatakan bahwa kejadian itu termasuk kategori kejadian jarang yang paling jarang.

Sesaat, ruang sidang menjadi riuh oleh tepuk tangan pengunjung. Ayah korban --yang hingga saat ini tak dipublikasikan namanya-- menyatakan kepuasannya. ”Kami sangat senang,” ucapnya.

AFP melaporkan, salah seorang terdakwa, Vinay Sharma, langsung menangis ketika vonis tersebut dibacakan. Sebelumnya seluruh terdakwa memasuki ruang sidang dengan mata sembab menjelang penjatuhan vonis. Nyawa mereka memang bagai telur di ujung tanduk.

Sebab, Selasa (10/9) jaksa sudah menuntut mereka dengan hukuman mati. Tuduhannya adalah pemerkosaan dan pembunuhan.

Di persidangan hampir setiap hari masyarakat juga meneriakkan tuntutan agar empat pria bejat tersebut digantung saja.(cak/c10/dos/jpnn)