TOKYO (RIAUPOS.CO) - Korban terus berjatuhan di Jepang karena makanan beku yang terkontaminasi pestisida. Jika sebelumnya media melaporkan bahwa makanan beracun itu membuat 350 orang ambruk, kini jumlahnya bertambah.
Rabu (8/1), pemerintah menyebutkan bahwa jumlah warga yang keracunan mencapai 1.000 orang. "Rata-rata, korban menderita diare dan muntah-muntah setelah mengonsumsi produk pizza dan lasagna kalengan produksi Maruha Nichiro Holdings," terang Jiji Press.
Selain diare dan muntah, sebagian besar korban mengeluh pusing dan lemas. Di antara sekitar 1.000 korban keracunan, 200 korban adalah warga yang tinggal di Pulau Hokkaido.
Bukan hanya orang dewasa, seorang bayi berusia sembilan bulan juga menjadi korban. Bayi yang tinggal di wilayah barat Prefektur Osaka tersebut terpaksa dirawat intensif di rumah sakit.
"Bayi itu muntah-muntah terus sejak Senin (6/1) setelah mengonsumsi salah satu produk bernama corn cream croquettes," kata salah seorang sumber. (AFP/hep/c14/tia)