Kim Jong-Un Nyatakan Siap Berperang

Internasional | Selasa, 10 Januari 2012 - 08:44 WIB

PYONGYANG (RP) - Pemimpin Korea Utara (Korut) Kim Jong-Un sempat bersumpah untuk melancarkan perang bila pihak musuh, menjatuhkan roket di wilayahnya.

Ini diperkirakan menjadi perintah militer pertamanya sebelum kematian sang ayah, Kim Jong-Il.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Komentar Jong-Un ini dikeluarkan dalam sebuah rekaman video sebagai bagian dari film dokumenter untuk memperingati perayaan ulang tahunnya. '

Lewat video itu terlihat bahwa Kim Jong-Un memang telah dipersiapkan untuk menggantikan ayahnya.

Rekaman video ini memang membuktikan bahwa Kim Jong-Il memang telah mempersiapkan putranya sejak awal 2009 lalu. Tetapi pengumuman Jong-Un sebagai suksesor baru dilakukan pada September 2010.

Saat ancaman itu dilayangkan, Korut baru saja berhasil meluncurkan satelit ke orbit sebagai bagian dari kampanye mereka untuk program luar angkasa mereka.

Pada rekaman video yang dirilis Ahad (8/1) lalu, Kim Jong-Un tampak berada di pusat kendali satelit didampingi para ilmuwan militer Korut pada April 2009. Peluncuran roket itu sendiri mengundang kecaman dan memicu ketegangan di Semenanjung Korea.

“Saya telah memutuskan untuk melancarkan perang bila musuh melepaskan tembakan (rudal),” jelas Kim Jong-Un dalam rekaman video tersebut seperti dikutip MSNBC, dan Okezone.com, Senin (9/1).

Usai satelit itu mengorbit, Jepang mengancam untuk menembak jatuh puing-puing dari roket bila peluncurannya gagal. Amerika Serikat (AS) pun memerintahkan pihak militernya untuk melakukan hal yang sama seperti Jepang.

Kim Jong-Un yang Lulusan dari Universitas Militer Kim Il-Sung, diyakini baru saja berulang tahun ke-28 atau 29 hari Ahad kemarin. Proses suksesi kekuasaannya pun berlangsung cepat dengan dukungan cepat dari pimpinan militer atau partai di negeri komunis tersebut.(int/ila)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook