Bocah 9 Tahun di Amerika Ini Sudah Lulus SMA, Ini Kisahnya

Internasional | Kamis, 09 Februari 2023 - 01:01 WIB

Bocah 9 Tahun di Amerika Ini Sudah Lulus SMA, Ini Kisahnya
David Balogun baru saja lulus SMA Reach Cyber Charter School yang berbasis di Harrisburg meski baru berusia 9 tahun. (THELOOP411.COM)

BAGIKAN



BACA JUGA


PENNSYLVANIA (RIAUPOS.CO) - Usia David Balogun masih 9 tahun. Teman sebayanya masih duduk di bangku sekolah dasar (SD). Namun, tidak demikian dengan David. Bocah asal Bucks County, Pennsylvania, Amerika Serikat (AS), itu baru saja lulus SMA Reach Cyber Charter School yang berbasis di Harrisburg.

’’Saya ingin menjadi ahli astrofisika dan mempelajari lubang hitam serta supernova,’’ ujarnya kepada stasiun TV WGAL, seperti dikutip The Guardian.


David memang menyukai sains dan ilmu pemrograman komputer. Dia juga kerap berlatih piano, bela diri, dan mencoba berbagai olahraga. Putra Ronya Balogun itu bukan tipikal anak pintar yang menyendiri dan kurang pergaulan.

Berdasar data situs oldest.org, satu-satunya yang lulus SMA lebih muda dari David adalah Michael Kearney. Dia lulus SMA di usia 6 tahun pada 1990, sekaligus memegang rekor Guinness sebagai lulusan termuda hingga saat ini. Namun, David masih lebih unggul dari peraih hadiah Pulitzer Ronan Farrow yang lulus SMA pada usia 11 tahun. David juga menjadi anggota komunitas eksklusif untuk orang dengan IQ tinggi, Mensa.

Ronya menuturkan, membesarkan anak dengan kecerdasan luar biasa seperti David menjadi tantangan tersendiri. Sebab, David memahami banyak hal di luar usianya. Bahkan, kadang di luar pemahaman orang tuanya.

Kini, David dan keluarganya sedang mencari universitas yang cocok. Kampus yang tak hanya mengejar akademik, tapi juga memfasilitasi David untuk meraih sabuk hitam bela diri dan menikmati olahraga lainnya.

Beberapa kampus yang menjadi pertimbangan adalah Princeton University, University of Pennsylvania, dan Harvard University. Sebab, tidak seperti mahasiswa lain yang sudah dewasa, David tak mungkin kuliah jauh dari rumah sendirian. Orang tuanya harus antar jemput. Betapa tidak, meski cerdas, dia masih anak-anak.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook