JIUJIANG (RIAUPOS.CO) – Tak terperikan sakit yang dirasakan bocah ini ketika ia harus kehilangan sebagian hidungnya yang putus digigit anjing liar, saat bermain di luar rumahnya.
Malangnya lagi, derita bocah bernama Xiaowen masih akan lama dialaminya, karena hidungnya itu belum dapat disambungkan lagi dalam waktu dekat. Maklum keluarganya yang bukan orang berada tidak sanggup menanggung biaya operasi yang sangat mahal.
Bocah malang tersebut kini menjalani perawatan pada sebuah rumah sakit di Jiujiang, Cina. Sambil menunggu kemungkinan dioperasi untuk menyambungnya semula, potongan hidungnya masih direndam pada cairan khusus.
Ayah Xiaowen, Wu Huajing mengatakan, putranya itu diserang seekor anjing liar pada 31 Oktober lalu, sehingga sebagian hidungnya terputus. ‘’Saya segera membawanya ke rumah sakit, namun dokter bilang lukanya sangat parah sehingga tidak dapat dirawat di sini,’’ katanya, seperti dikutip Daily Mail.
Menurut Wu, dokter kemudian menyarankan agar anaknya menjalani pembedahan untuk menyambung kembali hidungnya dan itu harus dilakukan di rumah sakit di Shanghai.Di sinilah masalah lain timbul, sebab dia harus menyediakan biaya operasi sebesar 300.000 Yuan atau lebih dari Rp700 juta.
Bagi rakyat biasa yang kerja serabutan, biaya sebanyak itu dirasa mustahil bagi Wu Huajing untuk mendapatkannya. Namun ia tetap berupaya, antara lain dengan mengerahkan lima anaknya yang lain untuk bergerak meminta sumbangan masyarakat untuk membantu biaya operasi anaknya.
‘’Saya sudah tak sanggup lagi melihat kondisi anak saya. Setiap hari ia terus menangis kesakitan,’’ katanya.(zar)
