JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Empat anak laki-laki berusia 12 hingga 14 tahun telah meninggal dunia setelah menelan pil beracun yang mereka kira adalah pil pembesar kemaluan. Dilansir dari Daily Mirror pada Jumat (1/3) keempat remaja lelaki itu menelan phostoxin pestisida yang mematikan setelah mengira pil itu mempunyai efek memperbesar kemaluan mereka.
Insiden tragis itu terjadi di Mokoallong, Lesotho, Afrika Selatan. Masih belum jelas bagaimana bocah-bocah itu menemukan informasi yang menyesatkan tentang pil yang biasanya digunakan untuk melindungi komoditas pertanian dari kerusakan oleh serangga dan tikus.
Hingga saat ini belum jelas siapa yang memberitahu mereka kalau pil beracun itu dapat memperbesar organ lelaki mereka. Anak laki-laki kelima yang selama segera dilarikan ke rumah sakit.
Anak laki-laki yang selama ini memutuskan untuk menelan pil itu nanti malam setelah makan malam. Salah satu nenek bocah lelaki itu, Marankolo Molibeli mengatakan, para tetua desa terkejut dengan kejadian itu.
Molibeli mengatakan, dia tidak mendapat kesempatan untuk menginterogasi bocah yang masih hidup. Anak-anak itu dilaporkan dilarikan ke rumah sakit setelah salah satu penduduk mencium bau phostoxin.
Dua dari mereka berhasil mengatakan beberapa kata sebelum mereka meninggal di klinik. “Cucu saya meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit dan kami mengetahui bahwa yang keempat meninggal pada hari berikutnya,” paparnya.(jpg)