HANOI (RIAUPOS.CO) - TIM penyelamat Vietnam berpacu dengan waktu. Hingga, (3/1) mereka masih belum bisa mengeluarkan Thai Ly Hao Nam dari lubang tiang pancang. Bocah berusia 10 tahun tersebut terperosok ke dalam tiang pancang alias paku bumi sejak, Sabtu (31/12/2022).
Kemarin otoritas setempat memobilisasi tentara dan pakar tehnik untuk membebaskan Thai Ly. ''Kami berusaha sebaik mungkin. Kami belum bisa mengatakan bagaimana kondisi bocah lelaki itu,'' ujar salah satu penyelamat seperti dikutip AFP.
Tiang pancang itu tertanam di area konstruksi jembatan Roc Sen di area delta sungai Mekong, Dong Thap, Vietnam. Tim penyelamat masih keheranan bagaiman dia bisa masuk. Karena diameter lobang tiang beton itu kecil, hanya sekitar 25 sentimeter. Dia kini terjebak di bawah dengan kedalaman sekitar 35 meter. Beberapa laporan menyatakan bahwa Thai Ly jatuh saat sedang mencari besi tua di lokasi konstruksi.
Oksigen dipompa ke dalam lobang pilar tersebut untuk membantu Thai Ly bernafas. Tim penyelamat juga menurunkan air minum. Dua hari lalu tangisannya masih terdengar. Namun dia tidak memberikan respon apapun ketika tim menurunkan kamera ke area dasar lobang pada Senin (2/1). Belum diketahui apakah saat ini dia masih hidup ataukah sudah meninggal. ''Bocah itu telah terperangkap di dalam pilar kecil selama 4 hari dengan asumsi mengalami beberapa luka. Harapan baginya untuk hidup terbatas,'' ujar Doan Tan Buu, wakil ketua komite rakyat Provinsi Dong Thap.(sha/bay/esi)
Laporan JPG, Hanoi