Ibunya yang berusia 35 tahun itu ketika diwawancarai portal berita tempatan, Publimetro berkata, pencapaian usia 15 tahunnya malah dirasakan semakin lebih istimewa melalui sebuah pesta kebudayaan yang meriah.
Disebut dalam istilah tempatan sebagai quinceanera, memang sengaja diadakan untuk merayakan ulang tahun Magali.
Quinceanera lazimnya adalah perayaan memasuki usia 15 tahun bagi gadis remaja di Amerika Latin.
Meskipun tampak normal pada saat dilahirkan, anak-anak dengan menderita penyakit HGPS seperti Magali mulai menunjukkan gejala-gejala proses penuaan awal dalam kisaran umur antara satu hingga dua tahun.
Di antaranya mereka bakal mengalami pertumbuhan tubuh lambat, hilangnya lemak tubuh dan rambut, sendi kaku, kulit mengeriput, gangguan di sendi pinggul, serta memiliki masalah jantung.
Sejauht ini, penghidap HGPS paling lama mampu hidup ialah Meg Casey, seorang aktivis wanita cacat dari Amerika Serikat yang meninggal dunia dalam usia 29 tahun pada 1985.(zar)