LAGU kebangsaan menjadi masalah yang mengganggu keharmonisan skuad Inggris Raya di sepakbola putra Olimpiade 2012. Dalam dua pertandingan awal, para pemain Wales memilih diam ketika lagu God Save the Queen dinyanyikan sebelum kick-off.
Mereka menilai, itu bukanlah lagu kebangsaan Inggris Raya melainkan lagu kebangsaan Inggris. Sedangkan, lagu kebangsaan Wales sendiri adalah Land of My Father. Keputusan para pemain Wales itu sempat dikecam sejumlah pihak, tetapi mereka bersikukuh.
Sebagai kapten, Ryan Giggs pun melakukan berbagai upaya untuk meredam gejolak itu. Yang sekarang berpotensi menjadi masalah adalah pertandingan terakhir akan berlangsung di Millennium Stadium Cardiff, Wales.
Artinya yang mendominasi stadion berkapasitas 69 ribu penonton itu adalah warga Wales. Dalam dua pertandingan sebelumnya selalu berlangsung di Inggris. Melawan Senegal di Old Trafford (26/7) dan melawan Uni Emirat Arab (UEA) di Wembley (29/7).
Selama ini antara fans Wales dan Inggris memiliki rivalitas yang kental. Pada Maret 2011 lalu, ketika Wales bertarung melawan Inggris di Millennium Stadium, Cardiff, para penonton mengeluarkan suara ejekan saat lagu kebangsaan Inggris dinyanyikan.
Kali ini, para pemain Wales berharap itu tidak dilakukan penonton di Millenium Stadium. Apalagi, mereka berada dalam tim yang sama. “Saya pikir apapun lagu kebangsaannya harus dihormati,” kata Craig Bellamy, striker Inggris Raya asal Wales, seperti dikutip Guardian.
“Saya tidak senang sebagai pemain ketika melihat ada penonton yang melakukan ejekan ketika lagu kebangsaan suatu negara dinyanyikan. Setiap lagu kebangsaan, bahkan musuh terburuk sekalipun, Anda harus menghormatinya,” jelas Bellamy.(ham/jpnn)