JALAN NAPAL-SIMPANG IFA RUSAK PARAH

Warga Peranap dan Mahasiswa Setop Mobil Truk dan Tanam Pohon di Jalan

Indragiri Hulu | Selasa, 31 Mei 2022 - 20:22 WIB

Warga Peranap dan Mahasiswa Setop Mobil Truk dan Tanam Pohon di Jalan
Perwakilan mahasiswa menyampaikan orasi menuntut perbaikan Jalan Napal-Simpang IFA yang mengalami rusak berat, Selasa (31/5/2022). (MAHASISWA STIE INDRAGIRI FOR RIAUPOS.CO)

BAGIKAN



BACA JUGA


RENGAT (RIAUPOS.CO) - Warga Kecamatan Peranap Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) bersama puluhan mahasiswa mengadang dan setop mobil truk yang melintas di Jalan Napal-Simpang IFA. Bahkan, warga bersama mahasiswa juga menanam pohon di sejumlah titik jalan rusak dan berlubang.

Aksi itu dilakukan waga bersama mahasiswa pada aksi damai yang digelar pada Selasa (31/5/2022).


"Kami bersama warga menuntut perbaikan Jalan Napal-Simpang IFA yang saat ini mengalami rusak parah," ujar Ketua Badan Legislatif Mahasiswa (BLM) STIE Indragiri Rengat, Betri Frantina Abresky usai aksi damai.

Menurutnya, Jalan Napal-Simpang IFA dengan status jalan provinsi di Kecamatan Peranap sudah lama mengalami rusak berat. Kerusakan tersebut diduga akibat hilir mudik mobil truk melebihi tonase.

Sehingga dengan kondisi itu pula, mahasiswa ikut hadir bersama ratusan warga untuk memperjuangkan perbaikan Jalan Napal-Simpang IFA. Karena warga tidak tahan lagi dengan kondisi Jalan Napal-Simpang IFA.

"Ibarat sawah ketika musim hujan, dan berdebu ketika musim kemarau," ucapnya.

Makanya dalam aksi damai kali ini ada empat tuntutan yang ditujukan kepada pemerintah termasuk pihak perusahaan.

"Aksi damai yang kami lakukan dimulai sekitar pukul 09.00 hingga pukul 17.00 WIB," ungkapnya.

Dari aksi damai ini disepakati akan ada pertemuan antara warga bersama mahasiswa dengan pemerintah serta pihak perusahaan pada Jumat (3/6/2022) mendatang. Di mana pertemuan tersebut akan dilaksanakan di kantor Bupati Inhu.

"Jika tidak ada kata sepakat pada pertemuan besok, yakni sesuai tuntutan warga bersama mahasiswa, kami kembali menggelar aksi dengan jumlah lebih banyak lagj," tegas Ebet panggilan akrabnya.

 

Laporan: Kasmedi (Rengat)

Editor: Edwar Yaman

 

 

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook