TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Pelayanan Costumer Service (CS) menjadi keluhan banyak nasabah salah satu kantor cabang perusahaan plat merah di Tembilahan. Kondisi ini menurut manajemen BNI Cabang Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil), berjanji akan membenahinya dalam upaya perbaikan bagi konsumen.
Sebelumnya, beberapa nasabah Bank plat merah itu mengeluhkan lambanya pelayanan CS. Sehingga mereka enggan untuk mengurus dan membiarkan kartu ATM yang terblokir karena salah tekan nomor PIN.
"Sudah berapa lama saya mau ngurus M Bangking, tapi belum bisa. Karena malas ngantri lama-lama," kata Rio, salah seorang nasabah BNI Tembilahan, Jumat (30/7/2021).
Meski dia sudah mengurus pengaktifan M Bangking melalui aplikasi yang ada akan tetapi belum dapat dipergunakan. Sehingga, pada kesimpulannya dia harus datang langsung ke kantor BNI yang ada.
Hal serupa juga disampaikan Efendi. Jumat sekitar pukul 10.30 WIB dia datang ke kantor BNI Jalan Jendral Sudirman Tembilahan, dengan tujuan untuk mengurus kartu ATM miliknya yang terblokir oleh sistem.
"Saya pending dulu. Karena cukup ramai orang yang berurusan di CS. Kalau berdasarkan nomor antrian saya, bisa-bisa sore baru dapat dilayani," urainya.
Efendi, mengaku dapat nomor antrian 44. Sementara tertera dilayar monitor CS, baru nomor 22 yang sedang mendapat pelayanan. Disisi lain, dia melihat nasabah yang sudah antri duduk dikursi tunggu terlihat penuh.
"Kalau untuk pelayanan di teler, saya akui sudah cukup baik. Tidak perlu antri lama-lama," jelasnya.
Kepala BNI Cabang Tembilahan, Dedi, saat dikonfirmasi mengenai keluhan sejumlah nasabah ini, menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan. Hal itu, katanya akan menjadi catatan dan perbaikan pihaknya kedepan.
"Terimakasih informasinya pak Indra. Segera kami perbaiki layanannya," jawab Dedi saat dikonfirmasi melalui pesan elektronik WhatsApp.
Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)
Editor: Eka G Putra