TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Sensus pertanian dapat menjawab isu strategis, baik pada tingkat global maupun tingkat nasional. Termasuk masalah ketahanan pangan (Food Security). Demikian disampaikan Bupati Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan, saat membuka pelatihan petugas sensus pertanian 2023 yang digelar oleh Badan Pusat Statistik (BPS) setempat, Rabu (24/5).
Bicara soal ketahanan pangan maka secara otomatis pula akan berkaitan dengan ketersediaan, akses, keterjangkauan, kualitas dan keamanan pangan (Nutrition). "Termasuk keberlanjutan (Sustainability) secara sosial, ekonomi, dan lingkungan," katanya.
Bupati juga berpesan kepada para Instruktur Daerah (Inda) agar bisa membawa peserta pelatihan antusias dan bersemangat. Serta melakukan review di setiap selesai atau memulai pembelajaran agar peserta lebih paham.
"Kegiatan ini penting dilakukan karena manfaat dan tujuan dari penyelenggaraan sensus ini," paparnya. Sensus adalah untuk mendapatkan data yang akurat, data yang benar tentang pertanian. Selain itu bisa menjadi pedoman untuk menyusun program-program di bidang pertanian.
"Bila terjadi kesalahan saudara-saudara menyajikan data dari sensus ini akan berdampak pada penetapan program dan kebijaksanaan ke depan," ujarnya mengingatkan.(fiz)
Laporan INDRA EFENDI, Tembilahan