TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Wakil Bupati (Wabup) Indragiri Hilir (Inhil) H Syamsuddin Uti, meminta Pelaku Usaha Jasa Keuangan (PUJK) memberikan bantuan hingga ke Desa.
Agenda ini dijelaskan Wabup, ketika mengikuti Bulan Inklusi Keuangan (BIK) secara Virtual, beberapa hari lalu. Agenda itu dibuka oleh Gubernur Riau (Gubri).
“Melalui bulan inklusi keuangan ini juga kita diharapkan Dunia Industri Keuangan bisa memberikan bantuan usaha kecil ultra mikro,” tambah Wabup. Sebagai mana disampaikan Wabup, seusia dengan Instruksi Presiden, melalui Bulan Inklusi Keuangan ini diharapkan dapat memberikan bantuan Keuangan hingga ke Desa.
“Apa yang saya katakan diawal tadi, merupakan Instruksi bapak Presiden,” urainya. Selain itu, disampaikan Wabup agar UMKM senantiasa waspada terhadap penipuan. Salah satu mengindarinya, adalah dengan menggunakan jasa keuangan yang resmi.
Secara umum bahwa Inklusi Keuangan adalah ketersediaan akses pada berbagai lembaga, produk, dan layanan jasa keuangan sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan dalam rangka meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sementara, Gubernur Riau H Syamsuar, menyampaikan perlu untuk mencapai target Inklusi Keuangan yang mengacu pada Perpres No. 112/2020.(ind)