TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Indragiri Hilir Hj Zulaikhah Wardan, menjelaskan peran organisasinya dalam upaya peningkatan kesejahteraan bagi keluarga.
Hal ini ia sampaikan ketika menjadi narasumber pada Penyuluhan Keamanan Pangan (PKP) dan Bimbingan Teknis Kader Keamanan Pangan (KKP), di Tembilahan, Rabu (15/6) siang.
Kegiatan yang ditaja Dinas Kesehatan Inhil ini melibatkan peserta dari Industri Rumah Tangga Pangan (IRTP) setempat. Di mana kegiatan tersebut akan memberikan manfaat positif.
Zulaikhah menyampaikan mengenai beberapa peran PKK. Yakni, sebagai gerakan pembangunan masyarakat, bermula dari seminar Home Economic di Bogor pada 1957. "Kesejahteraan keluarga menjadi tujuan utama PKK," kata Zulaikhah.
Dari keluarga yang sejahtera maka secara otomatis tata kehidupan berbangsa dan bernegara akan dapat melahirkan ketentraman, keamanan, keharmonisan, dan kedamaian.
Dengan demikian, kegiatan semacam ini harus ditindaklanjuti. Baik dari sisi pembinaan dan pengawasan di lapangan. Sehingga tujuan diadakan pelatihan tersebut dapat benar-benar tercapai.
"Anatara lain, pengusaha industri rumah tangga pangan dan kader keamanan pangan mampu menggerakkan individu, kelompok atau masyarakat untuk mengembangkan usahanya di bidang masing-masing," paparnya.
Oleh sebab itu, Zulaikhah menginginkan adanya inovasi terhadap pengelolaan pangan berbahan serba kelapa. Bahkan keterampilan dari bahan turunan kelapa. Mengingat Inhil adalah daerah hamparan kelapa dunia.
"Dengan ini bahan baku seperti sabut, tempurung, lidi dan lain dapat diolah menjadi nilai ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan keluarga," ujarnya.
Diujung paparannya, Ikha sapaan akrab Zulaikhah, menyampaikan tugas dan fungsi PKK menjadi motivator dan penggerak masyarakt agar mampu melaksanakan program PKK secara utuh.(adv)