TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Sejumlah rumah semi permanen di permukiman padat penduduk di Lorong Sukun dan Semangka, M Boya Tembilahan, Indragiri Hilir (Inhil) terbakar, Rabu (12/8/2020) sekira pukul 12.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta. Sedangkan penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan petugas.
Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman Siahaan, melalui Kasat Reskrim AKP Indra Lamhot Sihombing, membenarkan adanya musibah tersebut. Hingga saat itu pihaknya masih melakukan pendataan.
Sedangkan Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Inhil H Ediwan Shasby melalui Sekretarinya Ismed Ahyi, mengatakan dalam musibah tersebut pihaknya menurunkan dua unit mobil pemadam.
"Selain itu terdapat pula anggota TNI, Polri, BPBD dan paguyuban masyarakat yang ikut membantu memadamkan api," katanya.
Berkat bantuan tersebut, api akhirnya dapat dijinakkan sekitar pukul 13.00 WIB. Salah satu hambatan petugas, dijelaskan Ismet, gang yang sempit ditambah lagi kerumunan masyarakat.
"Kebetulan, titik kebakaran akses jalannya agak kecil. Ini yang sedikit menjadi kendala tim dilapangan. Namun api tetap berhasil dipadamkan," tambahnya.
Laporan: Indra Effendi (Tembilahan)
Editor: Eka G Putra
