TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) -- Sedikitnya 10 bangunan kios semi permanen di Pasar Pujasera, Sungai Guntung, Kecamatan Kateman, ludes terbakar, Jumat (10/2) dinihari kemarin.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai hingga ratusan juta rupiah. Sedangkan untuk penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan petugas.
Kapolres Inhil AKBP Norhayat, melalui Kapolsek Kateman, Kompol AR Tarigan, mengatakan peristiwa kebakaran tersebut diketahui salah seorang saksi bernama Riko.
Saat itu, saksi juga sedang berjualan makanan di Pasar Pujisera. Tepatnya, di depan tempat kejadian perkara (TKP). Namun ketika itu, saksi baru melihat asap mengepul dari bagian belakang salah satu kios.
"Tidak begitu lama, saksi kemudian melihat ada percikan api dari arah yang sama," kata Kapolsek Kateman, Kompol AR Tarigan.
Saksi kemudian berteriak meminta pertolongan. Warga yang mendengar langsung berupaya memberikan pertolongan dan sebagian lagi memberikan informasi kepada petugas kepolisian.
"Masyarakat dan petugas bahu membahu berupaya memadamkan api. Sekitar pukul 02.30 WIB, api baru dapat dijinakkan," jelasnya.
Anggota DPRD Riau, Dapil Inhil, Andi Darma Taufik, mengaku turut berduka atas musibah kebakaran yang telah menimpa para pedagang di Pasar Pujasera Sungai Guntung.
"Mudah-mudahan ada hikmahnya. Namun yang tak kalah penting, mari kita lebih meningkatkan kehati-hatian supaya terhindar dari kejadian serupa,"sebutnya.
Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)
Editor: Rinaldi