TEMBILAHAN (RIAUPOS.CO) - Sampai hari Kamis (6/5/2021) kasus positif Covid-19 di Indragiri Hilir (Inhil) masih mengalami perubahan naik dan turun. Maka perlu langkah-langkah kongkrit agar kasus ini terus menurun.
"Kita upayakan sebisa mungkin agar masuk zona aman," kata Bupati Inhil HM Wardan, saat memimpin rapat menyikapi kondisi terkini Covid-19 dalam kegiatan keagamaan, Kamis (6/5/2021) malam.
Hadir Wakil Bupati Inhil H Syamsuddin Uti dan melibatkan pihak-pihak yang tergabung dalam Satgas penanggulangan Covid-19, rapat ini juga mengundang tokoh-tokoh masyarakat dan tokoh agama. Di antaranya MUI dan lainnya.
Jika sampai Idul Fitri Inhil masih berada pada zona oren, apalagi sampai merah, dapat disimpulkan tidak akan dilaksanakan Shalat Id berjamaah di masjid, lapangan, dan tempat-tempat sejenisnya.
"Kita optimis bisa menembus zona aman untuk melaksanakan kegiatan keagamaan," Bupati.
Bupati Wardan meminta agar diberikan masukkan terkait upaya dalam menyikapi kasus positif Covid-19. Kesimpulannya memberikan sumbang saran terhadap Satgas Kabupaten, untuk penekanan penyebanaran virus corona.
"Saya masih optimis kasus ini bisa ditekan sehinggga kita bisa masuk zona aman,"sambung Bupati lagi.
Masih disampaikannya, berdasarkan Surat Edaran Menteri Agama dan Menteri Dalam Negeri, maka tidak direkomendasikan adanya aktivitas keagamaan, seperti Shalat Id dan sebagainya jika tak masuk zona aman.
"Jujur saja, saya belum menadatangani surat edaran terkait tindak lanjut surat edaran menteri tersebut," imbuhnya.
Laporan: Indra Efendi (Tembilahan)
Editor: Hary B Koriun
