JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Penangkapan terhadap kepala daerah di Indonesia seakan tak habis-habisnya. Kali ini seorang bupati berwajah cantik harus dibawa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) karena terjaring operasi tangkap tangan (OTT).
Bupati Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara (Sulut), Sri Wahyumi Maria Manalip dijaring KPKatas dugaanmenerima suap terkait pengadaan proyek di Pemerintah Kabupaten Talaud. Selain Sri, tim satuan tugas (Satgas) penindakan KPK juga menangkap lima orang lain dalam perkara sama.
Sri diduga menerima hadiah barang-barang mewah terkait proyek di wilayahnya. ’’Diduga hadiah yang diberikan berupa tas, jam, dan perhiasan berlian dengan nilai sekitar ratusan juta rupiah,’’ ujar Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, Selasa (30/4/2019).
Selain Sri, ada seorang lagi yang ditangkap tetapi belum disebutkan identitasnya. KPK juga turut menangkap empat orang dari unsur swasta pada Senin (29/4/2019). Mereka ditangkap di Jakarta dan saat ini sudah berada di kantor KPK.
KPK membutuhkan waktu 1 x 24 jam guna melakukan pemeriksaan awal bagi mereka yang terjaring OTT. Setelah itu, KPK akan menentukan status hukum mereka apakah menjadi tersangka atau hanya sebagai saksi.(jpnn)
Sumber: Jawapos.com/JPNN.com
Editor: Fopin A Sinaga