Siak Tuan Rumah Temu Budaya Se-Indonesia

Hukum | Rabu, 29 Mei 2013 - 09:54 WIB

JAKARTA (RP) - Kabupaten Siak dipercayakan Kemendikbud sebagai tuan rumah pada acara temu redaktur budaya se-Indonesia pada 2014 mendatang.

Pilihan atas Siak ini menurut Plt Kebudayaan Kemendikbud  Prof Dr Kacung  Maridjan MA, karena komitmen Pemkab Siak dalam melestarikan kebudayaan, ditambah lagi Siak ingin jadi kota warisan budaya (herritage city).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

“Saya menilai Siak jadi contoh pengembangan kebudayaan,” kata Maridjan di sela-sela temu redaktur kebudayaan se-Indonesia, Selasa (28/5) malam di museum nasional Jakarta.

Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi, Ketua PWI pusat Bidang Kebudayaan Yusuf Susilo Hartono, redaktur kebudayaan dari media cetak, Sekretaris PWI Riau Ekka PN.

Menurutnya, saat ini perhatian dan dukungan terhadap pelestarian dan kepedulian terhadap budaya menunjukkan hal yang positif, ini ditandai dengan aktivitas kebudayaan yang dilakukan.

Diakuinya, bangsa ini kaya akan budaya. Budaya yang lahir dari keanekaragam suku bangsa jadi aset berharga. Apalagi Siak memiliki hal itu.

Sebagai warisan peninggalan kerajaaan, sampai saat ini masih terjaga dan dilestarikan. “Saya menyambut positif Siak diusulkan sebagai kota warisan budaya,” tambahnya. Iapun mengagumi slogan Siak, Siak The Trully Malay yang mencerminkan falsafah kebudayaan Melayu Riau itu ada di Siak.

Sementara Bupati Siak Drs H Syamsuar MSi menambahkan, Pemkab komitmen dalam peletarian budaya. Ini dilakukan, agar budaya yang kita miliki ini tak diambil orang. Contoh kasus telah ada, tatkala budaya kita diklaim orang, kita baru mulai ribut. “Ini tentunya hal kurang baik,” sebutnya.(aal)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook